Kennedy menambahkan penyu belimbing dan penyu sisik memiliki leluhur yang sama lebih dari 100 juta tahun lalu. Ada kemungkinan jika mereka mempelajari perilaku tersebut selama zaman dinosaurus.
Meski tampil dengan analisis baru, beberapa ilmuwan lainnya masih meragukan dengan teori yang dikemukakan oleh Kennedy dan Burns dalam studi yang diterbitkan dalam jurnal Royal Society Open Science ini.
Baca juga: 6 dari 7 Spesies Penyu Langka Ada di Indonesia, Bagaimana Wujudnya?
Salah satunya adalah Roldán A. Valverde, ahli biologi di Southeastern Louisiana University.
Menurutnya, ukuran penyu belimbing sangat besar, sehingga wajar jika saat bergerak hewan tersebut dapat menyebabkan hamburan pasir yang nampak acak.
Masih banyak yang belum diketahui soal penyu tersebut jadi para peneliti sepakat untuk mempelajari perilaku itu lebih detil lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.