Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/05/2020, 13:03 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

 

Lantas apa saja yang telah dilakukan dan ditemukan dalam penelitian dan pengembangan obat herbal daun ketepeng badak dan benalu ini?

Terkait penelitian dan pengembangan potensi obat herbal ini, Peneliti Bidang Farmasi Kimia Pusat Penelitian LIPI Marissa Angelina menyebutkan, langkah-langkah yang telah dilaksanakan pada pasien Covid-19 terbatas pada tindakan preventif dan suportif.

Kedua tindakan ini dirancang untuk mencegah komplikasi dan kerusakan organ lebih lanjut.

“Beberapa studi pendahuluan telah menguji kombinasi agen potensial seperti protease inhibitor lopinavir atau ritonavir yang umumnya digunakan untuk mengobati virus HIV, digunakan untuk pengobatan pasien yang terinfeksi Covid-19,” jelasnya.

Selain itu, kata Marissa, dilaporkan juga adanya penggunaan obat malaria, yaitu klorokuin dan emodin.

Baca juga: Percobaan Klorokuin untuk Obat Corona Dihentikan, Hasilkan Kelainan Ritme Jantung

Ada pula tanaman yang mengandung komponen utama flavonoid dan flavonoid glikosida yang banyak dilaporkan sebagai zat aktif utama sebagai antivirus.

Menurut Marissa, pengembangan bahan baku obat dan obat herbal terstandar merupakan upaya yang sangat penting dalam mendukung kemandirian obat Indonesia yang memiliki berbagai keanekaragaman hayati.

“Pengembangan bahan baku obat berbasis tanaman berpotensi untuk jangka panjang dan memiliki peluang besar bagi industri bahan baku obat di Indonesia,” tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com