Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Geologi Asteroid Vesta, Mungkin Ungkap Pembentukan Planet

Kompas.com - 06/03/2020, 19:03 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber Sci News

"Penelitian kami menunjukkan kantong magma harusnya bertahan di Vesta, dan berpotensi terkait dengan lautan magma parsial pendinginan yang terletak di dalam kerak asteroid," papar Profesor Jourdan.

Rekan penulis penelitian ini Dr. Trudi Kennedy menambahkan penelitian ini menunjukkan kerangka waktu dari dampak yang sangat besar ketika asteroid menabrak Vesta.

Baca juga: Sabtu Ini, Asteroid 4 Kali Lipat Lebih Besar dari Monas Melintasi Bumi

"Peristiwa itu telah menciptakan kawah dengan kedalaman lebih dari sepuluh kilometer dari kerak vulkanik asteroid," jelas Dr. Kennedy.

Para ilmuwan lebih lanjut mengeksplorasi data untuk memahami apa yang terjadi lebih dalam di asteroid dengan menghitung berapa lama lapisan kerak pada Vesta mendingin.

Beberapa dari batu-batu ini terletak di kerak terlalu dalam.

Namun, karena relatif dekat dengan mantel, mereka sangat dipengaruhi gradien panas alami dari protoplanet dan dimetamorfosis sebagai hasilnya.

"Apa yang membuat ini menarik adalah data kami lebih jauh mengonfirmasi dugaan aliran pertama lava yang meletus di Vesta terkubur jauh ke dalam keraknya oleh aliran lava yang lebih baru," ungkap Dr. Kennedy.

Pada dasarnya, lanjut Dr. Kennedy, itu melapiskan permukaan di atas satu sama lain. Mereka kemudian dimasak oleh panasnya mantel protoplanet, memodifikasi bebatuan.

Tim juga menyimpulkan meteorit yang dianalisis dari Vesta selama dampak besar menimpanya yang diperkirakan mungkin terjadi pada 3,5 miliar tahun yang lalu.

Tumpukan puing-puing dalam asteroid ini terbentuk ketika sekelompok batu yang terlontar berkumpul di bawah gravitasinya sendiri, menciptakan asteroid yang pada dasarnya adalah tumpukan batu yang menggumpal menjadi satu.

"Ini sangat menarik bagi kami karena data baru ini membawa banyak informasi baru tentang 50 juta tahun pertama dari sejarah awal Vesta, yang mana setiap model masa depan sekarang harus memperhitungkannya," kata Dr. Kennedy.

Baca juga: NASA Bikin Simulasi Tabrakan Asteroid, New York Kemungkinan Lumpuh

Temuan pada asteroid Vesta ini juga memberikan informasi penting, jika vulkanisme pada protoplanet ternyata dapat bertahan lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya.

"Maka, (terkait misteri geologi asteroid Vesta) mungkin vulkanisme di Bumi purba itu sendiri, bisa lebih energik dari yang pernah kita pikirkan saat ini," imbuh Dr. Kennedy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com