Organ Pencernaan Tambahan pada Manusia

KOMPAS.com - Tubuh kita memiliki sistem organ yang bersama-sama memiliki fungsi yang kompleks untuk fungsi-fungsi di tubuh manusia, salah satunya sistem pencernaan. Sistem pencernaan terdiri atas dua sistem organ, yaitu organ saluran pencernaan dan organ pencernaan tambahan.

Organ saluran pencernaan adalah organ utama yang langsung mengolah makanan, seperti mulut, kerongkongan, usus halus, usus besar, rektum, dan anus. Sedangkan organ pencernaan tambahan akan dibahas lebih detail di bawah ini.

Organ pencernaan tambahan

Sesuai namanya, organ pencernaan tambahan adalah organ-organ yang tidak berfungsi secara langsung, namun melengkapi organ saluran pencernaan. Organ-organ ini berfungsi menghasilkan enzim-enzim yang memecah makanan menjadi molekul yang lebih sederhana dan bisa diserap oleh tubuh.

Organ pencernaan tambahan adalah mulut, hati, pankreas, dan kantung empedu. Berikut penjelasannya.

1. Mulut

Mulut merupakan bagian dari organ pencernaan utama. Namun, mulut juga memiliki bagian organ pencernaan tambahan.

Terdapat tiga kelenjar di mulut yang berfungsi menyekresikan enzim yang membantu memecah molekul makanan di mulut. Kelenjar tersebut adalah kelenjar submandibularis, sublingualis, dan parotis.

2. Hati

Hati adalah organ kelenjar terbesar di tubuh. Fungsi utamanya adalah menyaring zat-zat berbahaya di dalam darah.

Sedangkan untuk pencernaan, hati memproduksi empedu yang berfungsi untuk mengabsorpsi lemak, protein, dan karbohidrat. Hati juga berfungsi menjadi tempat penyimpanan vitamin larut lemak, yaitu vitamin A, D, E, dan K.

3. Pankreas

Pankreas berada di dekat lambung. Pankreas berfungsi menghasilkan cairan pankreas dan hormon insulin. Cairan pankreas akan masuk ke dalam usus untuk memecah karbohidrat, protein, dan lemak. Sedangkan insulin berfungsi untuk mengubah glukosa dalam darah menjadi glikogen dan disimpan di hati.

4. Kantung empedu

Kantung empedu terletak di bawah hati. Kantung ini akan menghasilkan getah empedu yang mengandung bilirubin. Getah ini akan dikeluarkan di usus halus dan berperan untuk mengemulsi lemak agar lebih mudah dicerna tubuh.