Singa Laut Jantan Bisa Mengawini hingga 14 Betina

Karena itulah singa laut banyak ditemui untuk pertunjukan publik, baik di kebun binatang, sirkus, dan oseanarium atau tempat penangkaran hewan-hewan air laut dalam suatu aquarium raksasa.

Selain itu, mereka juga kerap dilatih oleh Angkatan Laut Amerika Serikat untuk operasi militer tertentu.

Menariknya, saat musim kawin tiba singa laut jantan akan bersaing dengan sengit dengan pejantan lainnya, agar mendapatkan betina.

Singa laut jantan teritorial, sangat agresif kepada kelompok jantan lainnya. Mereka biasa melakukan berbagai hal termasuk menggonggong, mengejar, hingga berkelahi untuk memperebutkan wilayah yang lebih luas.

Tak hanya itu, singa laut jantan dikenal sebagai spesies dengan sistem perkawinan poligini di mana jantan yang tinggal di wilayah besar dapat mengawini sekitar 14 betina.

Dilansir dari Biology, Kamis (2/12/2021) baik pada jantan maupun betina, singa laut mencapai kematangan seksual pada usia sekitar empat hingga lima tahun.

Akan tetapi, saat di alam liar faktor sosial sangat memengaruhi keberhasilan kawin pejantan. Mereka berisiko gagal bereproduksi ketika berumur di bawah sembilan tahun.

Sementara itu, dilansir dari laman Sea World, Kamis (2/12/2021) singa laut California cenderung berkembang biak di wilayah pantai yang sama setiap tahunnya.

Wilayah pantai dengan angin yang kencang menjadi tempat kesukaan mereka untuk melakukan perkawinan.

Para pejantan mempersiapkan proses perkawinan dengan membangun wilayahnya sendiri yang akan dimulai sejak bulan Mei hingga Agustus. Perilaku ini dilakukan untuk menarik perhatian betina.

Singa laut betina pun memiliki kebabasan untuk berada di sekitar wilayah tersebut. Sementara, puncak aktivitas kawin terjadi sekitar akhir Juni sampai awal Juli.

Para betina mulai mengawini jantan dengan menundukkan tubuhnya di hadapan pejantan. Kemudian, betina mengakhiri proses reproduksi dengan mengangkat kepala dan bahunya lalu menggigit leher jantan.

Menurut studi, mereka sering kali berkembang biak sebanyak sekali selama satu musim.

Induk singa laut memisahkan aktivitas menyusui dan makan mereka. Seekor induk akan merawat anaknya selama satu sampai dua hari, kemudian meninggalkannya untuk mencari makan.

Dia bisa menghabiskan dua sampai lima hari untuk makan, kemudian kembali menyusui anaknya.

Setelah 20 hingga 30 hari pasca melahirkan, singa laut betina kembali birahi.

Singa laut berkomunikasi dengan banyak vokalisasi, terutama dengan gonggongan dan panggilan kontak antara ibu-anak.

Faktanya, di luar musim kawin singa laut menghabiskan sebagian besar waktunya di laut, mereka datang ke pantai untuk berganti kulit.