Struktur dan Fungsi Hemoglobin

KOMPAS.com – Hemoglobin memainkan peran penting dalam tubuh. Hemoglobin pada darah berfungsi untuk membawa oksigen dari paru-paru ke semua jaringan dan organ.

Oleh sebab itu, setiap kelainan kadar atau struktur hemoglobin dapat menyebabkan masalah yang serius.

Gejala yang terkait dengan kelainan hemoglobin mencakup kelelahan, detak jantung cepat, kulit pucat, dan lain-lain.

Jika memiliki salah satu atau beberapa dari gejala tersebut, periksakan pada dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.

Fungsi hemoglobin

Dilansir dari Verywell Fit, hemoglobin berfungsi untuk mengikat dan mengangkut oksigen dari kapiler di paru-paru ke seluruh jaringan di dalam tubuh.

Selain itu, hemoglobin juga berfungsi dalam pengangkutan karbon dioksida dari jaringan tubuh kembali ke paru-paru.

Oksida nitrat dan karbon monoksida juga dapat mengikat hemoglobin. Karbon monoksida mengikat hemoglobin jauh lebih mudah daripada oksigen.

Adanya karbon monoksida pun mencegah oksigen mengikat hemoglobin. Inilah sebabnya keracunan karbon monoksida bisa sangat berbahaya.

Struktur hemoglobin

Hemoglobin adalah protein yang terdiri dari empat rantai asam amino. Masing-masing rantai ini mengandung heme, yakni senyawa yang memiliki zat besi dan mengangkut oksigen dalam darah.

Hemoglobin bertanggung jawab atas bentuk sel darah merah yang biasanya tampak seperti donat, namun dengan bagian tengah yang tipis.

Dalam kondisi yang melibatkan kelainan hemoglobin, seperti anemia sel sabit, bentuk sel darah merah yang tidak normal dapat menyebabkan masalah kesehatan.