Hikmah Ramadhan: Integritas

"Jika kamu mendengar wabah di suatu wilayah, maka janganlah kalian memasukinya. Tapi jika terjadi wabah di tempat kamu berada, maka jangan tinggalkan tempat itu." (HR Bukhari).

Ramadhan kali ini, umat Islam mendapat cobaan lebih dibanding tahun-tahun sebelumnya. Tidak hanya harus menahan nafsu al ammarah bi suu' yang cenderung mengajak pada keburukan dan lawwamah yang sifatnya menyesali diri.

Melainkan juga menahan nafsu baik demi kebaikan bersama, yakni keinginan untuk beribadah di masjid atau tempat-tempat ibadah dengan jumlah jemaah besar, serta bersilaturahmi kepada keluarga dan sanak saudara saat Idul Fitri.

Dengan menahan nafsu (jahat maupun baik) di masa Ramadhan dan pandemi, semoga dapat mengembalikan masing-masing kita sebagai pribadi berintegritas dan penebar cinta dan kasih sayang.

Karena, dua sifat tersebut tidak hanya akan menjadi modal untuk menjaga dan memelihara (khalifah) dunia, melainkan juga sebagai bekal memperberat timbangan kebaikan kelak di hari perhitungan.