JAKARTA, KOMPAS.com - Ambisi besar Indonesia untuk mewujudkan Toll Road 4.0 alias jalan tol berbasis teknologi mutakhir yang diwujudkan dalam bentuk transaksi nirsentuh tanpa setop atau Multi Lane Free Flow (MLFF) terganjal masalah internal di tubuh Badan Usaha Pelaksana (BUP) PT Roatex Indonesia Toll System (RITS).
Kendati demikian, hal itu tak membuat PT Jasa Marga (Persero) Tbk "patah arang". BUJT pelat merah ini tetap mengembangkan teknologi tolnya untuk mendukung Pemerintah mencapai Toll Road 4.0.
Melalui Single Lane Free Flow (SLFF) dengan teknologi berbasis RFId, Jasa Marga menjalankannya sejak tahun 2017 dan terus berlangsung hingga kini, meskipun dalam skala terbatas.
Direktur Utama PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) Yoga Tri Anggoro dalalam penjelasannya kepada Kompas.com, Jumat (2/6/2023), mengungkapkan, teknologi RFId yang diimplementasikan ini terintegrasi dengan aplikasi yang diberi nama Let It Flo.
Hingga saat ini, jumlah pengguna Let it Flo sudah mencapai lebih dari 13.000 pengguna aktif dengan rata-rata transaksi harian sebanyak 3.770 kendaraan.
Ini menjadi artikel terpopuler dalam kanal Properti Kompas.com, Sabtu (3/6/2023).
Lantas, ada berapa titik ruas jalan tol yang mengimplementasikan RFid?
Selanjutnya baca di sini Ketika MLFF Hungaria Bermasalah, SLFF Jasa Marga Dipakai 13.000 Pengguna Aktif
PT MRT Jakarta (Perseroda) tengah melaksanakan proyek lanjutan MRT Jakarta, yakni CP 201 Bundaran HI-Harmoni.
Sementara tiga stasiun baru di dalam CP 201 ini adalah Stasiun Thamrin, Stasiun Monas dan Stasiun Harmoni.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.