JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah sedang gencar mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang tersebar di berbagai daerah Indonesia.
Mengutip dari laman resmi Dewan Nasional KEK Indonesia, tujuan utama pengembangan KEK adalah menciptakan pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, dan peningkatan daya saing bangsa.
Hingga pertengahan tahun 2023, terdapat 20 KEK di Indonesia. Di mana terbagi segmentasinya menjadi KEK industri dan KEK pariwasata.
Lantas, mana saja KEK yang bergerak pada bidang pariwisata? Berikut daftarnya berdasarkan peta sebaran KEK:
1. KEK Nongsa
KEK kedua yang juga berlokasi di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, ini baru ditetapkan statusnya pada Juni 2021 lalu. Berdiri di atas area seluas 166 hektar.
KEK yang juga termasuk dalam KEK industri pariwisata ini dirancang untuk kegiatan utama yaitu digital park dan pariwisata.
Baca juga: Startup Singapura Lirik Peluang Usaha di KEK Nongsa Digital Park
2. KEK Tanjung Kelayang
KEK yang telah beroperasi sejak Maret 2019 ini terletak di Kabupaten Belitung, Provinsi Bangka Belitung. Memiliki luas area sekitar 324 hektar.
KEK Tanjung Kelayang masuk dalam kategori KEK pariwisata. Tentu kegiatan utamanya tentang eksplorasi spot wisata dan akomodasi penginapan.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.