BANGKA, KOMPAS.com - Pembangunan Masjid Agung Qubah Timah di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, telah berjalan 54 persen.
Masjid ikonik ini menggunakan struktur utama rangka besi yang ditutupi panel plat steel enamel. Enamel sendiri dikenal juga sebagai teflon yang biasa digunakan sebagai material peralatan dapur.
Material ini berasal dari serbuk kaca yang dipanaskan kemudian dicetak pada plat dengan berbagai ukuran dan desain.
Sekretaris Daerah Pangkalpinang Mie Go mengatakan, masjid agung qubah timah bakal menampung sebanyak 2.000 jemaah.
Masjid ini ditargetkan selesai pengerjaannya pada September 2023.
Baca juga: Wali Kota Pangkalpinang Minta Dukungan untuk Bangun Masjid Qubah Timah
"Saya berharap dengan DMI dan MUI agar bisa menyampaikan hal-hal penting terkait tempat imam, khatib dan wudhu, agar dapat sesuai dengan kaidah hukum Islam, dan mohon dukungan kita semua agar masjid dapat segera dimanfaatkan," kata Mie Go saat peninjauan, Minggu (21/5/2023).
Pada tahap awal ada tiga bangunan utama yang sedang dibangun. Bangunan berbentuk kubah tersebut terdiri dari ukuran paling besar 32 meter, kemudian 20 meter dan 18 meter.
Khusus untuk pemasangan plat enamel, ditargetkan selesai dalam beberapa minggu ke depan.
Sebelumnya pembangunan sempat tersendat karena proses pengiriman enamel yang cukup jauh, yakni dari Sidoarjo, Jawa Timur.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.