Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/05/2023, 08:05 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Proyek rumah susun (rusun) ASN di Ibu Kota Nusantara (IKN) sudah mulai dilelang.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berharap pembangunan hunian vertikal itu di akan dimulai pada Juli 2023.

Ketua Satgas Pelaksana Pembangunan IKN Kementerian PUPR, Danis Sumadilaga menjelaskan, proses pembangunan rusun IKN rencananya akan dibangun dengan skema APBN dan KPBU.

Namun untuk saat ini tender pembangunan rusun IKN dengan skema pendanaan APBN sedang dalam proses.

"Kita harapkan bisa mulai Juli (proses konstruksi) yang hunian ASN," ujar Danis saat ditemui di Kementerian PUPR, Jumat (12/05/2023), dikutip dari Kontan.co.id.

Baca juga: Bukan Rumah Dinas, 30 Persen Hunian ASN di KIPP IKN Bisa Dibeli

Merujuk data dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR, tercatat ada empat proyek rusun ASN di IKN yang sedang dilelang.

Pertama, konstruksi terintegrasi rancang dan bangun pembangunan rumah susun ASN 1 senilai Rp 1,7 triliun.

Kedua, konstruksi terintegrasi rancang dan bangun pembangunan rumah susun ASN 2 senilai Rp 1,5 triliun.

Ketiga, konstruksi terintegrasi rancang dan bangun pembangunan rumah susun ASN 3 senilai Rp 1,1 triliun.

Keempat, konstruksi terintegrasi rancang dan bangun pembangunan rumah susun ASN 4 senilai Rp 1,5 triliun.

Jika tidak ada perubahan, keempat proyek tersebut dijadwalkan melangsungkan penandatanganan kontrak pada 28 Juli 2023.

 

Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Noverius Laoli

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com