Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Warga Lokal Terlibat Bangun Huntap Tahap 2B di Palu

Kompas.com - 09/05/2023, 16:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan melibatkan ratusan warga lokal dalam pembangunan hunian tetap (huntap) tahap 2B di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Contohnya, di lokasi pembangunan huntap 2B di Tondo, terdapat 135 orang merupakan warga lokal dari total 150 pekerja.

Mereka yang bekerja di lokasi proyek pembangunan sebelumnya telah mendapatkan pelatihan kontruksi rumah tahan gempa (RTG) rumah instan sederhana sehat (RISHA) agar dapat bekerja dengan baik di lapangan.

Baca juga: Nih Perkembangan Proyek Huntap Tahap 2A Pasca-bencana di Sulteng

Menurut salah seorang pekerja yang berasal dari Palu Iswandi Mansyur Dullan, dirinya mengaku sangat bersyukur bisa bekerja dalam proyek pembangunan Huntap di Sulteng.

Apalagi, masih banyak masyarakat yang terdampak bencana di Sulteng membutuhkan hunian layak.

Pembangunan huntap dinilai juga membuka lapangan pekerjaan bagi warga. Sehingga, mereka mendapatkan penghasilan sekaligus pengalaman kerja di bidang konstruksi.

Adanya pelatihan konstruksi, jam kerja yang teratur dan upah yang mencukupi juga membuat para pekerja menjadi lebih semangat untuk menyelesaikan huntap itu.

"Alhamdulillah, kami bisa ikut membangun huntap dan mendapatkan pelatihan konstruksi pembangunan rumah tahan gempa RISHA sebelum bekerja di proyek ini. Kami bekerja 8 jam sehari dan dibagi menjadi beberapa tim sehingga cepat terbangun," katanya dalam rilis, Selasa (9/5/2023).

Sebagai informasi, jumlah huntap tahap 2B yang akan dibangun di Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah sebanyak 1.321 unit. Sebaran pembangunan Huntapnya ada di Tondo 2 (1.055 unit), Sibalaya Selatan (120 unit) dan Bangga Dusun 2 (146 unit).

Huntap tersebut dibangun dengan RTG RISHA tipe 36 yang memiliki satu ruang keluarga, dua kamar tidur dan kamar mandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com