Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Kecelakaan Mudik Lebaran 2023 Turun 39 Persen

Kompas.com - 25/04/2023, 10:30 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy menyebutkan, angka kecelakaan mudik tahun ini turun 39 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Hal ini disampaikan Muhadjir di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung, Senin (24/4/2023) sebagaimana dilansir dari Antara, Selasa (25/4/2023).

"Kondisinya cukup bagus dari segi, misalnya, untuk kecelakaan dibanding tahun lalu mengalami penurunan sampai 39 persen. Dari tahun 2022 sebanyak 3.573 kasus, tahun ini turun jadi 2.117. Jadi, turun 39 persen," tegas Muhadjir.

Muhadjir mengungkapkan, penurunan angka kecelakaan tersebut berbanding lurus dengan turunnya angka kematian akibat kecelakaan.

Ini dihitung selama musim mudik Lebaran 2023 apabila dibandingkan pada periode yang sama pada mudik Lebaran 2022.

Baca juga: Angka Kecelakaan di Jalan Tol Masih Tinggi, Evaluasi Perolehan SIM Wajib Dilakukan

"Jumlah korban meninggal khusus untuk mudik juga terhitung H-5 sampai hari H, itu turun 72 persen. Karena, yang meninggal 164 orang sampai hari H, sementara tahun lalu mencapai 583 orang," ujarnya.

Angka korban luka akibat kecelakaan lalu lintas (lalin) selama mudik Lebaran 2023 juga mengalami penurunan sebanyak 33 persen.

Rinciannya, korban luka akibat kecelakaan pada mudik Lebaran 2022 sebanyak 2.990 orang dan tahun ini tercatat 2.013 orang.

Muhadjir juga mengimbau kepada seluruh pemudik-pemilir untuk mematuhi rambu lalin, tidak kebut-kebutan, dan mematuhi instruksi petugas di lapangan.

Dia juga mengingatkan pemudik dan pemilir untuk memastikan kondisi mobil dan fisik pengemudi dalam kondisi prima.

"Para pengemudi dan kendaraan harus dalam keadaan prima serta ketersediaan bahan bakar perlu juga dipastikan," jelas Muhadjir.

Adapun dirinya telah membuka one way (satu arah) pukul 14.45 WIB untuk kelancaran arus balik pada H+1 Idul Fitri 1444 Hijriah atau Senin (24/4/2023).

Sistem satu arah tersebut awalnya dijadwalkan dibuka pukul 14.00 WIB, namun tertunda 45 menit karena arus mudik keluar Jakarta masih cukup padat.

"Rencana kita lepas pukul 14.00 WIB tapi mengalami penundaan karena arus mudik masih cukup padat, sehingga kami masih memberi kesempatan pada H+1 ini," ujarnya.

Sistem one way di sepanjang Tol Kalikangkung arah Cikampek rencananya akan berlaku hingga pukul 24.00 WIB.

Namun, jadwal tersebut bisa saja mengalami perubahan secara situasional sesuai kebutuhan di lapangan.

"Nanti akan ada penyesuaian kebijakan dari Korlantas. Kami harapkan kebijakan arus balik satu arah ini bisa berjalan dengan lancar," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com