Siang Ini, "One Way" dari Semarang hingga Tol Japek Mulai Berlaku

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk siap mendukung diskresi kepolisian untuk memberlakukan rekayasa lalu lintas one way periode arus balik Lebaran 2023 di Jalan Tol Trans-Jawa.

One way akan mulai berlangsung dari Semarang sampai ke Tol Jakarta- Cikampek (Japek). Pemberlakuan ini sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sebelumnya yaitu pada Senin (24/4/2023) pukul 12.00 WIB.

Dibutuhkan waktu dua jam untuk pembersihan jalur sehingga ditargetkan pembukaan rekayasa lalu lintas one way akan dimulai Pukul 14.00 WIB hingga selesai atau situasional.

One way akan diberlakukan mulai dari Km 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang sampai dengan Km 70 GT Cikampek Utama Jalan Tol Japek.

Baca juga: Perhatikan, Contraflow Diberlakukan di Akses Keluar GT Ciawi 1 Arah Puncak

Dengan berakhirnya titik one way di Km 70, maka pengguna jalan dari Jakarta yang menuju arah Cikampek/arah Timur akan dialihkan akses keluar Dawuan (GT Kalihurip 1) Km 68 Jalan Tol Japek dan melanjutkan perjalanannya melalui jalan nasional Pantura.

Sedangkan untuk para pengguna jalan dari arah Jakarta menuju arah Bandung, rute masih berlaku normal.

Selain itu, pihak kepolisian juga masih akan memberlakukan ganjil-genap. Karena itu, diimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan kembali ke Jabotabek mengikuti one way untuk menyesuaikan tanggal dan pelat nomor kendaraan.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, Jasa Marga terus menjalin koordinasi dengan berbagai pihak untuk pemantauan indikator lalu lintas jalan tol.

Baca juga: Arus Balik Lebaran 2023, Ada Diskon Tarif di 12 Ruas Jalan Tol

“Untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas pada arus balik nanti, kami terus menjalin koordinasi dengan pihak kepolisian, Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, Kemenko PMK,” jelas Lisye.

Nantinya hasil pemantauan melalui traffic counting tersebut akan menjadi rekomendasi pemberlakuan skenario rekayasa lalu lintas yang diperlukan.

Jasa Marga mengimbau para pengguna jalan untuk memastikan kecukupan saldo e-toll sehingga bisa menghindari antrean di gerbang tol.

“Saat memasuki GT Cikampek Utama, para pengguna jalan diimbau untuk mematuhi rambu dan arahan petugas. Gangguan sekecil apapun yang terjadi akan berdampak pada arus lalu lintas yang ada dan mengakibatkan antrean kendaraan,” tambah Lisye.