Jalan Tol Japek II Selatan Siap Dibuka, Layani Arus Balik Lebaran 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk siap membuka Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan untuk mendukung kelancaran lalu lintas Lebaran 2023.

Pembukaan secara fungsional ini berlaku khusus untuk arus balik dan hanya bagi kendaraan golongan I (non-bus) ke arah Jakarta.

Tol Japek II Selatan yang siap difungsikan ini terdiri dari dua rute, yaitu Seksi I Sadang-Kutanegara sejauh 8,5 kilometer (km) dan Seksi II Sadang-Taman Mekar sejauh 28,5 km.

Adapun pembukaannya secara fungsional akan dilakukan situasional sesuai dengan diskresi kepolisian, dalam hal ini Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri.

Baca juga: Ruas Tol Fungsional Akan Dilengkapi Rest Area Sementara hingga Mobile BBM

"Tol Japek II Selatan ini dipakai untuk mendukung arus balik dan dibuka sesuai diskresi kepolisian," ujar Direktur Utama PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) Charles Lendra di Gerbang Tol (GT) Kutanegara, Karawang, Jawa Barat, Selasa (11/4/2023).

Karena ruas tol ini difungsikan untuk arus balik Lebaran 2023, pembukaannya akan dimulai pada H+1 sampai H+10 Lebaran, atau sejak tanggal 24 April sampai 3 Mei 2023.

Penggunaannya siap untuk sepanjang hari mulai pagi hingga malam.

"Kondisi siang dan malam sudah siap untuk dipakai. Mulainya saat arus balik, otomatis mulai 24 April atau H+1 sampai H+10 kami siap untuk ini (fungsional)," kata dia.

Charles menegaskan, karena masih bersifat fungsional, pengguna jalan yang melintasi kedua seksi Tol Japek II Selatan itu belum dikenakan biaya.

Pengenaan tarif dilakukan dari gerbang tol sebelum pengguna jalan masuk ke GT Sadang dan setelah melewati GT Taman Mekar. 

"Di sini (GT Sadang dan GT Kutanegara) tidak ada transaksi, tidak ada tarif tol. Perjalanan dari gerbang tol awal sampai Sadang yang dikenakan tarif. Nanti juga ada gerbang tol temporary di atas Jembatan Citarum untuk transaksi yang meneruskan ke arah Taman Mekar," jelas Charles.

Mengenai pengamanan, PT JJS sudah menyiapkan guard rail sebagai pembatas jalan di ruas Sadang-Kutanegara, sedangkan di ruas Kutanegara-Taman Mekar menggunakan moveable concrete barrier (MCB.)