JAKARTA, KOMPAS.com - Peresmian operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dan LRT Jabodebek akan dilakukan pada 18 Agustus 2023 sebagai kado bagi Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Mengutip informasi dari laman PT KAI pada Selasa (04/04/2023), kini seluruh jalur ganda KCJB sepanjang 142,3 km telah terpasang rel. Proses peletakan rel atau track laying dilakukan selama 12 bulan sejak 20 April 2022.
Sementara, progres konstruksi KCJB saat ini telah mencapai 86% sesuai hasil verifikasi para konsultan.
Saat ini pembangunan stasiun yang sebagian besar sudah di atas 90% akan terus dikebut menjelang operasional KCJB.
Baca juga: Demi HUT RI, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Batal Diresmikan Juli 2023
Setelah itu, akan dilakukan fine adjustment sambil paralel listrik aliran atas juga akan terpasang seluruhnya.
Nantinya ditargetkan pada 1 Mei 2023 akan dilakukan Comissioning Test dan paralel diajukan sertifikasi laik operasinya oleh Kementerian Perhubungan.
Beralih ke proyek LRT Jabodebek, progresnya per 22 Maret 2023 telah mencapai 90,89%.
Saat ini, KAI dan stakeholder terus melakukan uji coba carousel test, beberapa rangkaian LRT Jabodebek diuji coba bersamaan secara otomatis tanpa masinis.
Corousel test ini merupakan gambaran pengoperasian LRT Jabodebek saat beroperasi nanti.
Selain itu, KAI terus berupaya memenuhi kebutuhan SDM untuk LRT Jabodebek yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.