JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga telah menyelesaikan penggantian jembatan di Jalan Gatot Subroto Timur, tepatnya di Ruas Simpang Cokroaminoto-Simpang Tohpati, Denpasar, Bali.
Konstruksi ketiga jembatan tersebut yaitu Tukad Bindu sepanjang 53,5 meter, Tukad Ayung sepanjang 63,5 meter, dan Tukad Penatih sepanjang 63,5 meter pada Februari 2023 dan siap diresmikan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, konektivitas antar-kawasan perlu terus ditingkatkan agar aliran barang, jasa, dan manusia bisa lebih lancar dan efisien.
Baca juga: Telan Rp 109 Miliar, Tiga Jembatan di Bali Kelar Diganti
Dengan konektivitas yang baik, diharapkan pertumbuhan ekonomi kawasan meningkat.
"Pembangunan infrastruktur jembatan, flyover dan underpass akan meningkatkan konektivitas antar-kawasan, di samping memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian," terang Basuki dilansir dari laman Kementerian PUPR, Jumat (31/3/2023).
Sementara Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan dan Jembatan (BBPJN) Jawa Timur -Bali Apri Artoto menuturkan, pembangunan ketiga jembatan ini dimulai sejak April 2021 lalu oleh PT Brantas Abipraya (Persero) selaku kontraktor pelaksana.
Sedangkan PT Wiranta Bhuana Raya-PT Weistan Konsultan Pembangunan-PT Sinergi Teknik Utama sebagai konsultan.
"Dengan nilai kontrak pembangunan ketiga jembatan ini sebesar Rp 109,823 miliar,” jelas Apri.
Ketiga jembatan tersebut, sebelumnya merupakan jembatan rangka baja bertipe Australian yang memiliki lebar perkerasan 7 meter (2 lajur) dan lebar perkerasan jalan 14 meter (4 lajur, 2 jalur).
Setelah dilakukan penggantian, ketiga jembatan saat ini bertipe konstruksi girder beton supaya masa layanannya lebih kuat dan tahan lama.
Adapun item pekerjaan konstruksi pada ketiga jembatan tersebut meliputi pekerjaan umum, drainase, pekerjaan tanah dan geosintetik, perkerasan berbutir, perkerasan aspal, struktur dan pekerjaan harian.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.