Selama "Long Weekend", Tol Trans-Sumatera Dilintasi 95.000 Kendaraan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) mencatatkan kenaikan trafik lalu lintas (lalin) sebesar 30 persen di Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) selama periode libur long weekend memperingati Hari Raya Nyepi dan Cuti Bersama pada minggu lalu, 22 Maret 2023-23 Maret 2023.

Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro menuturkan, sebanyak lebih dari 95.000 kendaraan melintas di seluruh ruas JTTS kelolaan Hutama Karya pada hari tersebut.

"Padahal, normalnya, VLL sebelum long weekend dilintasi 73.000 kendaraan," ungkap Koentjoro dalam keterangan tertulis, Senin (27/3/2023).

Dengan ruas yang mengalami peningkatan trafik paling tinggi yaitu Tol Pekanbaru-Bangkinang dengan peningkatan sebanyak 57 persen atau sebanyak hampir 6.500 kendaraan melintas.

Baca juga: Mudik Lebaran 2023, Trafik Tol Trans-Sumatera Diprediksi Naik 35 Persen

Adapun selama periode mudik Lebaran, perseroan memprediksi kendaraan yang akan melintasi JTTS akan meningkat 35 persen dibandingkan dengan trafik normal.

"Angka ini merupakan prediksi akumulasi lalu lintas dari seluruh ruas yang dikelola oleh Hutama Karya di JTTS," ujarnya.

Untuk kondisi terkini jalan tol, Hutama Karya mengimbau kepada semua pengguna jalan agar mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol.

Salah satunya dengan menggunakan satu kartu Uang Elektronik (UE) hanya untuk satu kendaraan serta memastikan kecukupan saldo UE sebelum memasuki gerbang tol (GT).

Apabila pengguna jalan lupa untuk mengisi saldo UE, dapat menggunakan aplikasi HK Toll Apps yang dimiliki oleh Hutama Karya. Terdapat fitur Cek Saldo UE dan juga dapat melakukan top up saldo UE.

Selain itu, Hutama Karya juga terus mengimbau kepada pengguna jalan tol untuk berkendara dengan kecepatan minimum dan maksimum sesuai yang dipersyaratkan, dan tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat.

Segera beristirahat apabila merasa mengantuk di rest area terdekat serta untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku di mana pun berada.

Apabila pengguna jalan tol mengalami atau melihat tindak kejahatan yang ada di jalan tol maupun rest area agar segera melapor ke Call Centre masing-masing Cabang Tol.