JAKARTA, KOMPAS.com - Selama tahun 2022, hanya terdapat tambahan 881 kamar dari total lima hotel yang dioperasikan.
Jumlah tersebut disumbang dari 51 kamar Hotel Dafam Enkadeli Thamrin, 127 kamar hotel di Ashley Tanah Abang, dan 201 kamar hotel di RA Suites Simatupang.
Lalu, tak luput dari kontribusi dua hotel berklasifikasi mewah Park Hyatt Jakarta sebanyak 220 kamar hotel, serta 282 kamar hotel dari St. Regis Jakarta.
Director Strategic Consulting Cushman & Wakefield Indonesia Arief Rahardjo mengatakan, suplai kamar hotel tersebut masih jauh bila dibandingkan dengan momentum sebelum Pandemi Covid-19.
"Pasokan hotel tahunan 2022 masih jauh di bawah total pasokan baru sebelum Pandemi (Covid-19), dimana total pasokan di tahun 2019 mencapai 2.400 kamar," ungkap Arief dalam laporannya, Kamis (2/3/3023).
Akan tetapi, pencabutan larangan perjalanan internasional Indonesia pada 12 Januari 2022, merupakan tonggak penting bagi pemulihan sektor pariwisata dan hotel Indonesia pada tahun 2022.
Baca juga: Terbanyak di Indonesia, Ini Sederet Fasilitas Hotel Bintang Tiga
Arief menuturkan, pencabutan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada 30 Desember 2022 semakin meningkatkan pergerakan wisatawan dan tamu hotel di Jakarta.
Sepanjang tahun lalu, terjadi peningkatan aktivitas wisatawan bisnis Free Independent Travelers (FIT), rapat perusahaan, dan staycation yang berkontribusi pada peningkatan tingkat hunian rata-rata dari 47,9 persen pada tahun 2021 menjadi 61,4 persen di tahun 2022.
Tingkat hunian hotel Year-to-Date (YTD) 2022 berdasarkan segmentasi masing-masing tercatat 66,7 persen, 59,5 persen, 62,5 persen, dan 53,5 persen untuk hotel bintang 3, 4, 5 dan mewah.
"Tahun 2023 diperkirakan akan terjadi pemulihan berkelanjutan dari pasar perjalanan domestik ke tingkat pra-pandemi dan kembalinya perjalanan masuk (inbound) akan terjadi," tambah Arief.
Meningkatnya kegiatan rapat dari kalangan pemerintah dan partai politik akan terus menurunkan tingkat kekosongan pada tahun 2023 yang merupakan tahun persiapan pemilihan umum (pemilu).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.