Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sektor Properti Pulih, Tugu Insurance Catatkan Pendapatan Premi Rp 4,7 Triliun

Kompas.com - 01/02/2023, 14:30 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia (Tugu Insurance) merasakan mulai membaiknya sektor properti di Indonesia usai meredanya pandemi Covid-19.

Menurut Presiden Direktur Tugu Insurance Tatang Nurhidayat, saat ini asuransi properti di Tugu Insurance mengalami peningkatan dari sisi pendapatan premi.

Pihaknya mencatat total produksi premi bruto konsolidasian hingga kuartal III-2022 senilai Rp 4,73 triliun, naik 10% dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp 4,28 triliun.

"Pada periode ini Class of Business (CoB) Fire & Property masih memberikan kontribusi produksi premi terbesar yakni Rp 1,76 triliun, naik 25% bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 1,41 triliun," jelas Tatang dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Rabu (01/02/2023).

Sementara itu, data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) juga menyebutkan pertumbuhan premi dari sektor properti paling tinggi, baik dari sisi premi maupun pertumbuhan pada kuartal III-2022.

Rinciannya, asuransi properti tumbuh 30,7 persen (year-on-year/YoY). Sedangkan dari jumlah premi yang masuk naik dari Rp 15,73 triliun menjadi Rp 20,57 triliun.

Baca juga: Refund Jadi Masalah yang Paling Banyak Diadukan Konsumen Properti

 

Tugu Insurance sebagai perusahaan asuransi umum menjadikan asuransi properti menjadi salah satu lini bisnis andalannya.

Produk asuransi properti ini memang banyak diminati, apalagi memang ditujukan untuk menanggung risiko kerusakan pada bangunan, akibat terjadinya hal-hal yang tak diiinginkan.

Asuransi properti Tugu Insurance dapat menjamin kerusakan pada bangunan industri maupun non-industri.

Untuk bangunan industri yang bisa dijamin misalnya pabrik, gudang, SPBU, toko, mall dan lainnya.

Sedangkan untuk bangunan non-industri seperti rumah tinggal, apartemen, kantor, rumah sakit, sekolah maupun kampus juga mendapat jaminan.

Tentunya apabila memang terjadi kerusakan pada bangunan akibat hal-hal yang tidak diinginkan seperti kebakaran, gempa bumi, banjir atau bencana alam lainnya.

"Tugu Insurance terus berinovasi untuk mengembangkan berbagai produk dan
layanannya, termasuk lini bisnis asuransi properti. Beragam layanan asuransi korporasi,
retail dan syariah bisa didapatkan di Tugu Insurance, yang sudah terdaftar dan diawasi
oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," pungkas Tatang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com