MANADO, KOMPAS.com - Bendungan Kuwil Kawangkoan di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara memiliki area wisata yang cukup potensial.
Infrastruktur sumber daya air (SDA) dan pengendali banjir ini memiliki Kawasan Wisata Waruga yang di dalamnya terdapat makam-makam kuno Minahasa.
Selain itu, juga terdapat patung Burung Manguni sebagai simbol kehormatan dan kesucian dari kebudayaan Minahasa.
Berdasarkan pantauan langsung Kompas.com pada Minggu (29/1/2023) pukul 17.00 WIB, puluhan masyarakat sekitar tengah menghabiskan waktu untuk berfoto atau berbincang di Bendungan Kuwil Kawangkoan.
Puluhan kendaraan bermotor roda dua pun terlihat tengah parkir berjejer di depan pintu masuk bendungan.
Terkait hal ini Direktur Sungai dan Pantai, Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air (SDA) Bob Arthur Lombogia mengatakan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah akan melakukan kajian untuk mengelola area wisata di bangunan vital tersebut.
"Ini bangunan vital sumber air minum dan pengendali banjir, jadi harus diatur oleh kami," kata Bob.
Menurutnya, masyarakat Minahasa dan Kota Manado sudah sangat butuh tempat hiburan terjangkau, seperti Bendungan Kuwil Kawangkoan yang menawarkan destinasi wisata air dan budaya.
Pengelolaan bendungan termasuk memastikan keamanan pengunjung karena ada zona aman yang tidak boleh diakses oleh sembarang orang.
Baca juga: Ini Peran Bendungan Kuwil Kawangkoan Atasi Banjir Manado
Sementara Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) I Komang Sudana menyebut bahwa pengelolaan area wisata di Bendungan Kuwil Kawangkoan saat ini dilakukan oleh pihak Desa Kuwil, Desa Kawangkoan dan kontraktor.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.