Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/01/2023, 07:30 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah melaksanakan proyek Bangunan Gedung Sekretariat Presiden dan Bangunan Pendukung di Kawasan Istana Kepresidenan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis H Sumadilaga mengatakan, sampai dengan Januari 2023 progres clearing and grubbing di kawasan Sekretariat Presiden IKN sudah mencapai 65 persen.

Sementara untuk progres pembangunan Gedung Sekretariat Presiden secara keseluruhan baru mencapai 2,6 persen.

"Memang kalau clearing and grubbing secara nilai progres proyek keseluruhan tidak terlalu besar," kata Danis dalam Press Tour Proyek Infrastruktur IKN, Jumat (13/1/2023).

Berdasarkan informasi dari laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian PUPR, tender pembangunan Bangunan Gedung Sekretariat Presiden dan Bangunan Pendukung Kawasan Istana Kepresidenan di IKN dimenangkan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Nilai kontrak yang disetujui adalah dengan harga penawaran Rp 1,35 triliun dari pagu Rp 1,38 triliun.

Gedung Sekretariat Presiden didesain akan memiliki luas bangunan sekitar 23.025 meter persegi, luas tapak bangunan 5.815 meter persegi, dan luas lahan 26.129 meter persegi.

Bangunan ini berada di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN bagian 1A yang memang difokuskan sebagai lokasi pusat pemerintahan.

Baca juga: Pembangunan Jalan Lingkar Sepaku di IKN Hampir Beres, Sisa Satu Segmen

Sementara konstruksi Kawasan Istana Presiden yang mencakup Kantor Presiden berbentuk burung garuda, Istana Presiden dan Lapangan Upacara dimulai pada akhir Januari 2023.

Danis mengatakan, mulai November 2022-Februari 2023 pihaknya tengah menyiapkan lahan seluas 50 hektar tersebut.

Proses land development dikerjakan secara paralel dengan pembangunan fondasi. Disebutkan bahwa material dan alat yang dibutuhkan sudah siap digunakan.

Di balik Kawasan Istana Presiden ini telah disiapkan lahan seluas 50 hektar yang akan dibangun sebagai botanical garden.

Sesuai informasi dari laman LPSE, adalah PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk yang menjadi pemenang tender pembangunan Bangunan Gedung Kantor Presiden di IKN.

Nilai kontrak tender Kantor Presiden tersebut sebesar Rp 1,56 triliun untuk harga penawaran dan pagu Rp 1,93 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com