JAKARTA, KOMPAS.com - PT MRT Jakarta (Perseroda) melalui anak perusahaannya, PT Integrasi Transit Jakarta atau ITJ, kembali melakukan revitalisasi salah satu infrastruktur di dalam kawasan berorientasi transit Dukuh Atas, yaitu Taman Kudus.
Dilansir dari laman resmi MRT Jakarta, Senin (16/1/2023), rencananya taman ini selesai direvitalisasi pada akhir Januari 2023.
Taman Kudus terletak di Jalan Kudus, Kelurahan Dukuh Atas, Kecamatan Menteng, Jakarta Selatan. Infrastruktur ini berbatasan dengan hunian dan Stasiun Commuterline Sudirman.
Letaknya yang strategis menjadikan Taman Kudus dapat dikembangkan menjadi ruang hijau yang bisa memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat dan terutama pengguna transportasi publik.
Luas Taman Kudus sekitar 750 meter persegi dengan fasilitas meliputi akses masuk dan keluar, paviliun, titik penjemputan ojek daring, parkir sepeda, dan area area duduk.
Peletakan sejumlah bollard di akses masuk taman juga dilakukan agar memberikan kenyamanan dan keamanan pengunjung dari kendaraan pribadi.
Sesuai dengan namanya, Taman Kudus dirancang dengan konsep yang diangkat dari corak batik kudus, yaitu warna warni khas cerah yang diterjemahkan menjadi pencahayaan taman saat malam hari.
Baca juga: PP Beres Revitalisasi Taman Pracima Pura Mangkunegaran, Dulunya Lapangan Tenis
Taman ini diperuntukkan sebagai ruang transit yang aman dan nyaman. Pembukaan pagar taman akan memudahkan akses, serta penataan visual terhadap utilitas yang ada di taman tersebut akan memperindah taman.
Fungsi taman yang dirancang untuk memfasilitasi kegiatan bertransit seperti area penjemputan ojek daring dan pemberhentian bus akan mengurangi penumpukan di akses Stasiun Sudirman.
Taman Kudus merupakan salah satu infrastruktur pendukung dalam kawasan pembangunan berorientasi transit Dukuh Atas seluas sekitar 146 hektare. Kawasan ini dikembangkan dengan tema Poros Transit Internasional.
Sesuai dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 107 tahun 2022 tentang Panduan Rancang Kota Kawasan Pembangunan Berorietasi Transit Dukuh Atas, strategi pengembangan kawasan memprioritaskan pengembangan lahan yang berada dalam radius 700 meter dari stasiun dan dikembangkan dalam jangka pendek (0-3 tahun) dan menengah (4-7 tahun).
Sebagai informasi, revitalisasi Taman Kudus menggunakan anggaran sebesar Rp 3 miliar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.