JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan investasi sektor jalan tol naik dua kali lipat pada tahun 2023 mendatang atau sebesar Rp 40 triliun.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit kepada Kompas.com, Rabu (21/12/2022).
"Kalau yang sekarang itu Rp 20 triliun penyertaan modal mereka. Harapan kita tahun depan bisa dua kali lipat dari sekarang (Rp 40 triliun)," tutur Danang.
Sebanyak 2,3 persen investasi tersebut berasal dari asing yang masih berasal dari penyertaan jalan tol yang telah beroperasi.
Dikatakan Danang, investasi asing masuk ke Indonesia bisa melalui dua cara yaitu pinjaman maupun penyertaan.
Baca juga: Pemerintah Buka Peluang Bank Asing Danai Jalan Tol Lewat Skema Ini
Lalu, diikuti dengan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) mendominasi pinjaman proyek jalan tol yakni 45 persen.
Kemudian, bank swasta sebesar 26 persen, bank daerah 14,4 persen, serta lembaga keuangan non-bank 14 persen.
"Untuk pinjaman luar negeri kan kita mau dorong lagi. Karena, kita tahu ya, bank-bank pemerintah kan banyak juga membutuhkan pinjaman dari sektor-sektor lain," lanjut Danang.
Sementara itu, Pemerintah juga membuka kesempatan bagi bank asing untuk memberikan pinjaman pada sektor jalan tol melalui skema take-out financing.
Nantinya, mereka akan memberikan pinjaman dengan jangka pendek dengan guarantee (jaminan). Setelahnya, mereka bisa melakukan roll-over (utang yang dapat digulirkan).
Untuk di jalan tol, Pemerintah membutuhkan waktu pinjaman dengan jangka waktu 10 tahun-15 tahun.
Akan tetapi, bank-bank asing tersebut biasanya akan memberikan pinjaman maksimal selama 5 tahun.
"Tapi kan setelah lima tahun, maka ada yang ganti enggak ini? Nah, makanya kita ada jaminan dengan skema IIF (Indonesia Infrastructure Finance) sama take-out financing," tutup dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.