Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 dari 5 Orang Indonesia Berencana Beli Rumah pada Tahun 2023

Kompas.com - 17/12/2022, 15:31 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com - Tahun 2023 diramalkan akan menjadi tahun yang penuh dengan guncangan karena ekonomi di dunia akan masuk ke jurang resesi.

Meskipun demikian, 4 dari 5 orang di Indonesia tetap rela mengeluarkan dana untuk membeli rumah baru di tahun depan.

Dari total 1.000 orang responden Rumah.com Consumer Sentiment Study paruh ke-2 tahun 2022, ditemukan bahwa 4 dari 5 orang membeli rencana membeli rumah tahun 2023.

Baca juga: Simak, Aturan Pemberian Rumah dari Negara Buat Mantan Presiden

Hal tersebut terungkap dalam Rumah.com Indonesia Property Market Outlook & Trend Real Estate 2023 yang dirilis oleh listing properti, Rumah.com.

Berdasarkan tinjauan Rumah.com sepanjang tahun 2022, terlihat bahwa kenaikan indeks permintaan rumah secara tahunan (year on year) naik hingga 16,4 persen.

Sementara itu, kenaikan harga indeks hunian secara tahunan mencapai 4,9 persen. Untuk indeks suplai, angkanya masih cukup rendah yakni naik 3,7 persen saja bila dibandingkan tahun sebelumnya.

Country Manager Rumah.com, Marine Novita mengatakan faktor penting yang menjaga pasar properti 2022 tetap baik adalah adanya stimulus dari pemerintah.

Baca juga: Tak Peduli Isu Resesi, Milenial Pembeli Rumah Subsidi di Bekasi Naik Tajam

Stimulus yang diberikan berupa pelonggaran uang muka kredit pemilikan properti hingga 0 persen serta insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) hingga sebesar 50 persen.

“Keinginan pelaku industri properti agar stimulus dipertahankan mendapat respon positif dari Pemerintah. Karena itu, Bank Indonesia menyatakan akan memperpanjang kelonggaran uang
muka hingga 31 Desember 2023,” ungkap Marine.

Meski demikian, ia menegaskan, hingga saat ini, belum ada tanda-tanda Pemerintah memperpanjang kebijakan PPN DTP di tahun depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com