Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Properti Solo Kembali Bergerak, Apartemen Mahasiswa Hadir 1.000 Unit

Kompas.com - 16/12/2022, 08:30 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam beberapa tahun terakhir, industri properti di Kota Solo, Jawa Tengah, kembali menunjukkan pergerakan.

Hal ini menyusul beautifikasi, pembangunan infrastruktur konektivitas, infrastruktur dasar, hingga sejumlah fasilitas penunjang seperti rumah sakit pusat perbelanjaan, hotel, ruang konvensi, yang masif dikerjakan.

Perekonomian di Kota Solo, diklaim pulih lebih cepat dibandingkan kota lainnya. Angkanya selalu melebihi pertumbuhan ekonomi Nasional yang berada di posisi 5,44 persen, meski belum kembali seperti tahun 2019.

Menurut data Bank Indonesia Solo, kota ini berhasil mencapai posisi 6 persen pada Kuartal III-2022. Indikator lainnya, bisa dilihat dari bisnis perhotelan yang selalu tinggi okupansi.

 

Baca juga: Pakuwon Akuisisi Hartono Lifestyle Mall Jogja dan Solo? Ini Jawabannya

Tak mengherankan bila raksasa seperti PT Pakuwon Jati Tbk mau mengakuisisi Hartono Lifestyle Mall Solo pada tahun 2020 lalu.

Tak hanya mereka, sebelumnya PT Mulia Properti Indah (MPI), anak perusahaan Agungtex Land Group, telah lebih dulu menggarap Solo melalui pengembangan Solo Urbana Residence (SUR).

Apartemen ini berada di Jalan Mojo dan ruas Jalan Solo Ring Road, Mojosongo, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah, dan diresmikan pada Kamis (15/12/2022).

Wakil Walikota Solo, Teguh Prakosa mengatakan SUR memberikan warna baru di kawasan Solo Utara yang dijadikan kawasan ekonomi dan bisnis baru.

"SUR membuat kawasan Surakarta Utara lebih ramai," sebut Teguh.

Direktur Utama PT Mulia Properti Indah Wiryawan Arya menambahkan, SUR mampu diselesaikan pembangunannya  walaupun Covid-19 belum benar-benar hilang.

"Ini bukti komitmen kami, saat banyak developer menunda penyelesaian apartemen gara-gara pandemi. Bukti komitmen lain adalah semua sertifikat strata title SUR sudah pecah per unit," ungkap Wiryawan.

Baca juga: Jadi Wisata Edukasi Lingkungan, Ini Wajah Kawasan Bendung Tirtonadi di Solo

Lebih lanjut dia mengatakan, potensi pasar properti di Kota Solo masih sangat besar namun belum banyak pengembang yang berani menangkapnya sebagai peluang.

SUR dibangun di atas lahan seluas 1,6 hektar, terdiri dari 4 tower (7 hingga 12 lantai) yang merangkum 1.000 unit.

Para mahasiswa Universitas Negeri Surakarta (UNS) yang lokasinya hanya berjarak 1 kilometer menjadi segmen pasar sasaran.

Diluncurkan pada 2018, SUR telah terserap lebih dari 700 unit. Sekitar 60 persen pembelinya merupakan orang lokal dan 40 persen sisanya berasal dari luar kota seperti Jakarta, Semarang dan Yogyakarta.

SUR dipasarkan dalam beberapa tipe, mulai dari Studio dengan luas 18 meter persegi, Studio Plus dengan luas 24 meter persegi dan One Bedroom seluas 30 meter persegi dan dipasarkan mulai dari Rp 400 jutaan sudah
termasuk pajak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com