Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 14/12/2022, 07:05 WIB
Penulis Thefanny
|

JAKARTA, KOMPAS.com – Menjelang tahun 2023, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berkomitmen untuk meningkatkan akses hunian layak melalui berbagai programnya.

Hal ini Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekjen Kementerian PUPR Mohammad Zaenal Fattah dalam Rapat Kerja Nasional Realestat Indonesia (Rakernas REI) 2022 di Jakarta, Selasa (13/12/2022).

“Pemerintah menargetkan bantuan pembiayaan perumahan melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera),” ucapnya.

Pembiayaan program FLPP ditargetkan untuk 220.000 unit dan 10.000 unit untuk program Tapera.

Baca juga: REI Ancam Turunkan Kualitas Rumah Subsidi, Ini Kata Kementerian PUPR

Selain itu, pemerintah juga akan memberikan Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM) dan Subsidi Selisih Bunga (SSB) untuk membantu masyarakat membayar KPR sebelumnya.

Untuk mengakses informasi mengenai keberlangsungan dan kabar terbaru dari program-program ini, masyarakat bisa mengunduh aplikasi Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan (SIKASEP), Sistem Pemantauan Konstruksi (SIPETRUK), dan Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (SIKUMBANG).

Berbagai program ini adalah salah satu upaya Kementerian PUPR dalam mencapai target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (PRJMN) tahun 2024 yakni 70 persen rumah tangga di Indonesia menempati tempat tinggal yang layak huni.

Hingga tahun 2021, Basuki mengeklaim 60,90 persen keluarga yang sudah menempati rumah layak huni di Indonesia.

Untuk bisa mencapai target ini, Basuki meminta bantuan dari pemerintah daerah untuk mendukung kemudahan sertifikasi lahan, optimalisasi peran Pokja dan Forum PKP, insentif pajak daerah untuk mengurangi beban pembangunan rumah, serta pendataan dan pelatihan tenaga ahli bangunan gedung.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+