Dampak Penimbunan Lokasi Islamic Center, Rumah Warga Kebanjiran

MEDAN, KOMPAS.com - Satu per satu warga menyampaikan keluhan saat Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau lokasi pembangunan Islamic Center di Kelurahan Tangkahan, Kecamatan Medanlabuhan.

Kebanyakan dari mereka mengeluhkan banjir yang dialami pascapenimbunan.

“Tolonglah Pak Wali, rumah kami kebanjiran. Selama ini, kalaupun banjir, airnya gak lama surutnya. Sekarang udah tiga hari, banjir belum surut,” kata seorang ibu, Rabu (23/11/2022).

Bobby langsung mendatangi rumah ibu tersebut bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan Topan OP Ginting, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKP2R) Kota Medan Endar Sutan Lubis dan Camat Medanlabuhan Indra Utama Ritonga.

Baca juga: Edy Rahmayadi: Drainase di Medan Banyak yang Mampat...

Ternyata benar, air menggenangi jalan dan halaman rumah. Solusi awal, Bobby akan meninggikan jalan supaya saat hujan turun tidak tergenang lagi. Dia juga meminta warga bersabar, persoalan banjir akan diatasi.

"Insya Allah, tahun depan jalan akan kita tinggikan,” katanya.

Saat mengamati rumah-rumah warga, dia melihat sebuah rumah yang kondisinya sangat memprihatinkan. Bobby bertanya siapa pemilik rumah tersebut. Perempuan paruh baya mangaku bernama Sri Dewi menjawab, "Saya, Pak..."

“Rumahnya mau dibedah, Bu?” Dewi langsung mengangguk, “Mau kali, Pak Wali.”

Bobby memintanya melengkapi berkas kepemilikan rumah dan surat-surat pendukung lainnya.

“Setelah berkasnya lengkap, serahkan ke Pak Camat,” pesannya.

Dewi begitu gembira, matanya berkaca-kaca, tidak menyangka rumahnya bakal direnovasi. Tak hanya rumah, bersama warga tidak mampu lainnya, Dewi menerima bantuan sembako yang dibagikan Bobby.

Dimulai 2023

Lama tak ada kepastian, Pemkot Medan akhirnya merealisasikan pembangunan Islamic Center yang didambakan umat Islam Kota Medan. Areal seluas 21 hektar sedang proses penimbunan, dilanjut pembangunan fisik yang akan dimulai 2023.

Pembangunan fisik diikuti pembangunan masjid. Didukung fasilitas lain seperti perguruan tinggi, sekolah, kantor dan mall.

Kepala Dinas PKP2R Kota Medan Endar Sutan Lubis mengatakan, desain gedung seperti penutup kepala khas Suku Melayu.

Bobby Nasution dalam pertemuan dengan para ulama beberapa waktu lalu, mengharapkan doa dan dukungan agar pembangunan berjalan dengan lancar. Islamic Center akan menjadi rumah peradaban Islam di Kota Medan.

“Hal ini sekaligus menjawab anggapan yang mengatakan Pak Wali ingin menghilangkan identitas Melayu di Kota Medan, tidak benar sama sekali,” kata Endar.