Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER PROPERTI] Ini Biang Kerok yang Bikin Tol BSD Banjir

Kompas.com - 07/10/2022, 12:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Masya Famely Ruhulessin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Tangerang Selatan (Tangsel) berimbas pada banjirnya Jalan Tol Pondok Aren-Serpong atau Tol BSD sejak Selasa (4/10/2022) sore. Akibatnya, ruas itu terpaksa ditutup.

Bukan kali pertama, selama tahun 2022, banjir di Tol BSD telah terjadi empat kali.

Ternyata, penyebab banjirnya Tol BSD dikarenakan semakin berkurangnya daerah-daerah penyimpanan air serta adanya penyempitan Sungai Cibenda.

Artikel tersebut menjadi berita terpopuler dalam kanal Properti Kompas.com edisi Jumat (7/10/2022).

Faktor lainnya dari penyebab banjir Tol BSD bisa Anda cek di sini Ternyata, Ini Biang Kerok yang Bikin Tol BSD Banjir

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Proyek Revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma di Jakarta, Rabu (5/10/2022).

Proyek revitalisasi ini ditangani oleh Konsorsium PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (Wika KSO) dan telah dikerjakan sejak awal Januari 2022 lalu.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, desain terminal baru VVIP mengusung kearifan lokal dengan sentuhan modern.

 

Seperti apa sentuhan desain kearifan lokal revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma?

Anda bisa mengeceknya di sini Wajah Baru Bandara Halim Bikin Indonesia Tambah Pede Jadi Tuan Rumah KTT G20

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Japek Selatan (JJS) yang mengelola Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan mencatatkan progres Paket 3 Sukabungah-Sadang.

 

Hingga awal Oktober 2022, progres konstruksi paket sepanjang 30,6 kilometer itu telah mencapai 69,11 persen. Sementara, untuk pembebasan lahan di paket tersebut telah mencapai 92,30 persen.

Kapan pembangunannya bisa rampuung?

Selanjutnya baca di sini: Simak, Kabar Terbaru Proyek Tol Japek II Selatan Paket 3 Sukabungah-Sadang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com