Bupati Lamongan Optimistis Target 58.000 PTSL Terpenuhi Tahun Ini

LAMONGAN, KOMPAS.com - Bertepatan dengan peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) Nasional 2022, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Lamongan optimistis target Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) 58.000 bidang, terpenuhi tahun ini.

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengajak seluruh pemangku kepentingan di tingkat kabupaten untuk mewujudkan pelayanan terbaik bagi bangsa dan negara.

Termasuk, merealisasikan target pendaftaran tanah di seluruh Indonesia sampai saat ini telah mencapai 81,6 juta bidang atau setara 64,7 persen dari penuntasan pada 2025.

Baca juga: Bantu Sukseskan PTSL di Gresik, UMG Dapat Apresiasi Raja Juli Antoni

"Saya mengingatkan, pentingnya mengejar target PTSL. Namun yang tidak kalah pentingnya adalah menjaga kualitas produk yang dihasilkan, sehingga tidak menimbulkan residu dan masalah dikemudian hari," ujar Yuhronur, Senin (26/9/2022).

Target redistribusi tanah tahun ini di seluruh Indonesia sebanyak 424.510 bidang dan harus menjadi perhatian khusus untuk segera diselesaikan.

Sementara terkait mafia tanah, Yuhronur mengajak empat pilar Kementerian ATR/BPN, Pemda, aparat penegak hukum dan badan peradilan, untuk bersinergi.

"Semoga dengan momentum Hantaru kali ini, bisa kita wujudkan pelayanan yang terbaik bagi kepentingan bangsa dan negara tercinta,” ucap Yuhronur.

Optimisme serupa dilontarkan Kepala BPN Lamongan Eko Jauhari. Dia yakin mampu memenuhi target PTSL yang dibebankan untuk tahun 2022 secara tepat waktu.

"Alhamdulillah tahun 2022 PTSL di Lamongan itu ada 58.000. Ini memang mengikuti dari kesediaan anggaran pemerintah pusat, yang mana sebelumnya tahun 2021 itu sebanyak 118.000," kata Eko.

"Nah, mungkin dengan 58.000 ini akan lebih sukses lagi, karena volumenya lebih sedikit. Untuk saat ini, sudah terkumpul semua sekitar 48.000, yang sudah terbit untuk saat ini sudah 6.800. Semoga pas nanti Desember, kita bisa tuntaskan semua,” sambung Eko.