Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/09/2022, 12:21 WIB
Thefanny,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kawasan dan ukuran luas bukanlah satu-satunya hal yang diperhatikan ketika kita berbicara mengenai rumah. Estetika dan tampilan rumah pun menjadi daya tarik yang menjadi pertimbangan.

Terdapat banyak jenis desain arsitektur yang dapat ditemukan, mulai dari desain klasik dengan pilar dan detail-detail kecilnya, khas barat dengan gaya kolonial atau victorian, bahkan khas Asia seperti rumah ala Jepang.

Selama satu sampai dua dekade terakhir, cukup banyak desain arsitektur yang bermunculan di Indonesia, mulai dari desain modern, minimalis, hingga mediteranean.

Baca juga: Keren! Arsitektur Empat Kampus di Indonesia Ini Unik

Namun, hanya desain-desain berbau modern dan minimalis yang mampu bertahan lama.

Lalu, sebenarnya desain apa yang akan dan selalu tendi di Indonesia?

Ketua Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Georgius Budi Yulianto mengatakan, setiap desain arsitektur memiliki keindahan, keunikan, dan kegunaannya masing-masing.

Misalnya, rumah di benua barat lebih banyak menggunakan bata untuk menahan suhu hangat ketika musim dingin dan rumah tropis dengan banyak bukaan pintu dan jendela untuk sirkulasi udara yang panas.

Dengan kelembaban dan iklim tropis di Indonesia, terdapat beberapa desain yang cocok untuk diimplementasikam. Namun, yang pasti, rumah dengan desain klasik tidak berada pada urutan teratas.


Dalam 12 bulan atau setahu , rata-rata Indonesia mengalami hujan selama 8 bulan. Tidak bisa dihindari, akan ada banyak debu, kotor, dan lumut.

"Sedangkan, bangunan-bangunan yang dibuat dengan detail klasik, ketika minim perawatan, jadi kotor. Bercak-bercak debu akan menempel pada detail,” ujar Budi yang lebih akrab disapa Boegar saat dihubungi Kompas.com, Selasa (13/9/2022).

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com