JAKARTA, KOMPAS.com - Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) ditargetkan mulai beroperasi penuh secara komersial atau Commercial Operation Date (COD) pada Juni 2023.
Di samping itu, pemerintah juga berencana untuk melakukan uji coba atau tes dinamis saat event G20 pada November 2022.
Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi menyampaikan, saat ini progres investasi dari proyek KCJB sudah mencapai 85 persen.
Sementara untuk progres fisiknya masih menyisakan beberapa pekerjaan.
"Masih menyisakan beberapa pekerjaan terkait penyelesaian tunnel 2, preloading, track laying, dan tentunya juga penyelesaian stasiun," ujarnya saat acara Penyelesaian Manufaktur dan Pengiriman Perdana EMU Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, pada Jumat (05/08/2022).
Baca juga: Resmi! Kereta Cepat Jakarta-Bandung Mulai Dikirim dari China ke Indonesia
Menurut dia, penyelesaian manufaktur dan pengiriman rangkaian kereta Electric Multiple Unit (EMU) dan Comprehensive Inspection Train (CIT) membuktikan bahwa proyek KCJB akan semakin mantap menyelesaikan seluruh kegiatannya.
"Terutama menghadapi event G20 meeting dan juga terkait dengan target COD pada bulan Juni 2023," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, KCJB ditargetkan sudah menjalani tes dinamus pada November 2022 atau bertepatan saat event G20.
Baca juga: Mulai Dipasang, Ini Jenis Rel Kereta Cepat Jakarta-Bandung
"Untuk itu, saya mengimbau kecepatan waktu konstruksi dan integrasi sistem dapat dipercepat, agar manfaat yang sudah sudah ditunggu masyarakat pengguna kereta api dapat segera bisa dirasakan," tuturnya.
Menurut Budi, KJCB merupakan transportasi massal yang ramah lingkungan, dengan tingkat keselamatan dan keamanan yang baik serta efisiensi waktu.
"Kehadirannya diharapkan dapat semakin meningkatkan minat masyarakat untuk lebih memilih menggunakan transportasi publik ketimbang kendaraan pribadi," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.