JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meresmikan Kawasan Marina, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi NTT, Kamis (21/07/2022).
Tampilan visual Kawasan Marina Labuan Bajo sudah sangat berubah. Sebelumnya, saat Kompas.com menyambangi kawasan ini awal 2020, demikian kumuh, dan kotor.
Baca juga: Ada Homestay Murah di Labuan Bajo, Segini Tarifnya
Sampah berserakan di mana-mana, bau pesing tercium dari radius ratusan meter, debu, dan panas menjadi pemandangan sehari-hari.
Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Selama dua tahun penataan (2020-2022), Kawasan Marina Labuan Bajo memiliki wajah baru, bersih, dan semakin cantik.
Hal senada diungkapkan Jokowi ketika membuka peresmian Kamis malam itu. Dia mengingat, ketika berkunjung pada 2015, masih berupa kawasan labuan lama.
"Sangat kumuh, sangat kotor, sekarang digeser pelabuhannya kira-kira 15 kilometer dari sini, dan sekarang di sini dilakukan penataan-penataan yang hasilnya kita lihat bersama," ujar Jokowi.
Selama dua tahun penataan (2020-2022), Kawasan Marina Labuan Bajo memiliki wajah baru, bersih, dan semakin cantik.
Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Kawasan ini bisa dimanfaatkan untuk beragam aktivitas, kegiatan-kegiatan seni budaya, performing art, yang diyakini akan menarik para wisatawan untuk lebih banyak lagi datang ke Labuan Bajo.
Kawasan ini bisa dimanfaatkan untuk beragam aktivitas, kegiatan-kegiatan seni budaya,
performing art, yang diyakini akan menarik para wisatawan untuk lebih banyak lagi datang ke Labuan Bajo.
Penataan Kawasan Marina Labuan Bajo berbarengan dengan pekerjaan fasilitas dan infrastruktur penunjang lainnya, termasuk pembangunan dan pelebaran jalan.
Hal ini dilakukan agar tujuan akhir penataan kawasan, yakni kesejahteraan masyarakat di Labuan Bajo, dan NTT keseluruhan dapat tercapai.
Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Penataan Kawasan Marina Labuan Bajo berbarengan dengan pekerjaan fasilitas dan infrastruktur penunjang lainnya, termasuk pembangunan dan pelebaran jalan.
Sebagai informasi, pengerjaan penataan Kawasan Marina terbagi menjadi lima zona, meliputi Zona 1 Bukit Pramuka, Zona 2 Kampung Air, Zona 3 Dermaga, Zona 4 kawasan Pantai Marina (Inaya Bay), Zona 5 Kampung Ujung.
Zona 1-2 dikerjakan pada 28 September 2020-21 November 2021 oleh kontraktor PT Wika Gedung dengan anggaran Rp 81 miliar.
Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Pengerjaan penataan Kawasan Marina terbagi menjadi lima zona, meliputi Zona 1 Bukit Pramuka, Zona 2 Kampung Air, Zona 3 Dermaga, Zona 4 kawasan Pantai Marina (Inaya Bay), Zona 5 Kampung Ujung.
Ruang lingkup pekerjaan zona 1 meliputi dermaga gertak dan gazebo, menara pandang, promenade Kampung Baru, toilet, dermaga A, SOG Kampung Baru, dan
power house.
Lalu, zona 2 meliputi Tangga Bajo 1, dermaga B, promenade Kampung Air, Tangga Bajo 2, Dermaga Pink dan gazebo, toilet, jalan, dan saluran.
Biro Komunikasi Publik Kementerian PUPR Ruang lingkup pekerjaan zona 1 meliputi dermaga gertak dan gazebo, menara pandang, promenade Kampung Baru, toilet, dermaga A, SOG Kampung Baru, dan power house.
Sementara, zona 3 dan 5 dikerjakan pada 28 September 2020-8 Februari 2022 oleh kontraktor PT Brantas Abipraya dengan anggaran Rp 207 miliar.
Ruang lingkup pekerjaan zona 3 meliputi plaza, Tangga Bajo 3, gedung MEP, Tangga Bajo 4, toilet, lahan parkir, Tangga Bajo 5, area hijau, amphitheater, taman air, trestal, dan lansekap.