JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) resmi memulai pembangunan Rumah Susun (Rusun) Institut Teknologi Keling Kumang.
Hal ini ditandai dengan dilaksanakannya groundbreaking (peletakan batu pertama) pembangunan rusun yang berlokasi di Kabupaten Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Senin (25/7/2022).
Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto, pihaknya siap membantu pembangunan rusun sebagai asrama di perguruan tinggi Indonesia, tak terkecuali di Kalbar.
“Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan siap membantu pembangunan rusun untuk asrama di perguruan tinggi di seluruh Indonesia, termasuk di Kalbar," jelasnya dalam rilis, Senin (25/7/2022).
Direktur Rusun Aswin Grandiarto Sukahar menerangkan, pembangunan rusun ini merupakan bagian dari Program Sejuta Rumah (PSR).
Berdasarkan arahan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, pembangunan rusun untuk mahasiswa sangat diperlukan untuk menambah semangat belajar dengan baik dan menarik minat generasi muda agar terbiasa tinggal di hunian vertikal.
Baca juga: Rusun Mahasiswa Universitas Tadulako untuk Warga Terdampak Bencana Tuntas Dibangun
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Kalimantan I Andy Suganda didampingi Kepala Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Kalbar Muhammad Irsan Basalamah menerangkan, pelaksanaan pembangunan hunian vertikal ini dilakukan dengan skema multi-years contract (MYC) atau kontrak tahun jamak Anggaran 2022-2023 dengan nilai kontrak Rp 13,37 miliar.
Lokasi pembangunan Rusun tersebut berada di Jalan Merdeka Selatan (Jalan Rawak), Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, dengan kontraktor pelaksana PT Mair Bela Kandarika.
“Rusun Institut Teknologi Keling Kumang dibangun satu tower setinggi tiga lantai," terang Irsan.
Jumlah unit hunian sebanyak 43 unit tipe 24, serta dapat menampung sebanyak 166 mahasiswa.
Ketua Yayasan Pendidikan Keling Kumang Redemptus Musa menyatakan, pihaknya sangat berterimakasih atas bantuan hunian vertikal untuk para mahasiswa.
Hunian vertikal itu diharapkan bisa menjadi tempat tinggal para mahasiswa sehingga mampu memacu semangat belajar di perguruan tinggi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.