Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/07/2022, 12:30 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 70 persen dari luas Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di IKN Nusantara dipastikan merupakan area hijau.

Associate Urban Designer URBAN+ Valin Tsarina mengungkapkan sementara sisa 30 persennya akan digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Hal tersebut disampaikannya dalam Webinar Kontribusi Diaspora Dalam Desain IKN, Jumat (8/7/2022).

Baca juga: Jika Ingin Gaet Investor, Status Lahan di IKN Nusantara Harus Jelas

Seperti diketahui, KIPP di IKN Nusantara akan dibangun berdasarkan konsep desain Nagara Rimba Nusa yang dirancang oleh URBAN+.

Menurut Valin, dalam desain Nagara Rimba Nusa akan diterapkan konsep Jemari Hijau, yang mana akan mempertahankan 70 persen area hijau.

“Dalam konsep desain Nagara Rimba Nusa, kami akan tetap mempertahankan 70 persen area hijau di KIPP. Hanya 25 hingga 30 persen dari area tersebut yang akan dibangun,” jelas Valin.

Menurutnya, proses pembangunan yang dilakukan pun akan mengikuti kontur dan struktur ruang di Kalimantan Timur yang cenderung berbukit-bukit.

Konsep desain Nagara Rimba Nusa oleh URBAN+URBAN+ Konsep desain Nagara Rimba Nusa oleh URBAN+

“Seluruh bangunan harus dibentuk selaras dengan alam. Vegetasi lokal harus tetap dipertahankan serta meminimalkan intervensi vegetasi,” ungkapnya.

Dalam konsep pembangunan perkotaan, Valin menjelaskan, akan diterapkan konsep bio mimikri dari hutan Kalimantan ke bangunan.

Misalnya dalam penataan bangunan vertikal, tetap mempertahankan keberadaan vegetasi dan aliran air layaknya hutan tropis.

“Konsep kanopi hutan yang bisa memberikan rasa sejuk dan teduh juga bisa diadaptasi dalam desain bangunan,” papar Valin.

Baca juga: Konsep Nagara Rimba Nusa IKN Terinspirasi Gugusan Kepulauan Indonesia

Ia menambahkan, di KIPP juga akan dibangun jaringan transportasi yang bisa menjangkau 80 persen area tersebut.

Nagara Rimba Nusa sendiri merupakan salah satu dari sembilan kota yang ada di IKN Nusantara. Nantinya kawasan pemerintahan tersebut akan berdiri di lahan seluas 6.671 hektar.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com