Seluruh Tanah Sudah Harus Disertifikatkan pada Tahun 2025

JAKARTA, KOMPAS.com - Memulai sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto langsung menargetkan seluruh tanah di Indonesia sudah memiliki sertifikat pada tahun 2025.

Hal tersebut disampaikan Hadi dalam rapat pimpinan (Rapim) yang dilaksanakan di Ruang Rapat Menteri, Kamis (16/06/2022).

Ia mengimbau kepada seluruh jajaran untuk tetap menjaga kualitas produk pertanahan serta terus berupaya untuk meningkatkan capaian Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

Baca juga: Di Bawah Komando Hadi, Pembebasan Lahan IKN Bakal Di-gaspol

“Seperti arahan Pak Presiden bahwa seluruh tanah pada tahun 2025 sudah tersertifikatkan. Dalam pelaksanaannya sudah cukup baik namun masih ditemukan tantangan dan hambatan. Saya harap kita bisa secepatnya mencari penyelesaian masalah tersebut,” ujar Hadi.

Hadi juga mengatakan bahwa rapim yang dilakukan merupakan langkah awal untuk mencari tahu permasalahan dan kendala setiap jajaran Kementerian ATR/BPN sehingga dapat dicari bagaimana strategi penyelesaian yang tepat.

“Untuk itu, diperlukan solusi-solusi yang tepat terhadap permasalahan yang ada, guna mewujudkan kualitas dan capain PTSL yang lebih baik lagi," jelasnya.

Ia juga meminta dukungan dari seluruh pejabat dan jajaran di Kementerian ATR/BPN dalam menjalankan tugas barunya.

“Sejauh ini saya melihat pelaksanaan tugas dan fungsi di Kementerian ATR/BPN sudah berjalan dengan baik. Mohon dukungan seluruh jajaran, sehingga kita bisa tingkatkan kinerja kita menjadi lebih baik lagi,” tambah Hadi.

Eks Panglima TNI ini berharap melalui rapat tersebut dapat terjalin sinergi dan koordinasi yang lebih baik pada jajaran di Kementerian ATR/BPN dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai penyelenggara urusan di bidang pertanahan dan tata ruang.

Rapat perdana ini diawali dengan perkenalan diri dari Hadi Tjahjanto serta seluruh jajaran yang hadir. 

Baca juga: Tancap Gas, Hadi Tjahjanto Ingin Tuntaskan 3 Masalah Pertanahan

Hadi didampingi Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Raja Juli Antoni serta Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian ATR/BPN.

Selain itu, rapat juga menjadi momen menyampaikan informasi-informasi terkait pelaksanaan tugas dan fungsi masing-masing Direktorat Jenderal kepada Hadi yang baru saja dilantik sebagai Menteri ATR/Kepala BPN yang baru dilantik pada Rabu (15/06/2022) silam.