Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Tahu Penyebab Saluran Pembuangan Air di Kamar Mandi Tersumbat

Kompas.com - 28/05/2022, 08:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

Sumber Den Garden

JAKARTA, KOMPAS.com - Saluran pembuangan air di kamar mandi yang tersumbat mungkin pernah dialami sebagian besar pemilik rumah.

Masalah penyumbatan bisa serius dan memerlukan bantuan profesional. Namun, terkadang dapat diselesaikan dengan relatif mudah menggunakan beberapa metode.

Kendati begitu apapun permasalahannya, upaya pencegahan akan lebih baik dan hemat biaya dibandingkan memperbaiki.

Salah satu upaya pencegahan yang dimaksud yaitu mengetahui permasalahannya. Untuk itu, secara umum berikut penyebab saluran air di kamar mandi tersumbat.

Baca juga: Agar Tahan Lama, Bersihkan Saluran Wastafel

1. Rambut 

Rambut manusia (juga bulu binatang, atau bahan berserat lainnya, seperti benang) sering menjadi penyebab umum tersumbatnya saluran pembuangan air di kamar mandi.

Ini sangat buruk karena dapat mengikat. Apalagi jika bergabung dengan zat lain seperti sabun, dan menempel pada bagian saluran pembuangan.

2. Buih Sabun

Residu sabun yang dikenal sebagai buih sabun, dapat menumpuk dari waktu ke waktu. Akibatnya diameter pipa mengecil dan menyebabkan aliran air lambat.

Busa sabun ini juga bisa bercampur dengan bahan lain seperti rambut dan kotoran untuk memicu penyumbatan.

3. Kotoran 

Membersihkan diri yang penuh kotoran dan membuangnya ke saluran air kamar mandi merupakan sebuah bentuk kesalahpahaman yang umum terjadi.

Padahal kotoran dapat menumpuk dan berkontribusi terhadap penyumbatan. Terutama bila dikombinasikan dengan rambut serta sabun.

Baca juga: Seperti Apa Kamar Mandi Sehat dan Nyaman? Berikut Ulasannya

4. Air Keras atau Sadah 

Apabila tempat tinggal Anda memiliki jenis air keras atau sadah (kadar kalsium serta magnesium tinggi), memungkinkan terjadi penyumbatan saluran pembuangan di kamar mandi.

Sebab akan terjadi pengendapan mineral dari waktu ke waktu. Tentu dapat menyebabkan penumpukan dan membuat aliran air lambat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Den Garden
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com