Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wagub Sumut Minta Pembangunan JTTS Tahap Tiga Diprioritaskan

Kompas.com - 26/04/2022, 21:10 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Masya Famely Ruhulessin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS. com - Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah meminta pemerintah memprioritaskan  pengerajaan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) tahap ketiga lebih dahulu daripada tahap kedua.

Pembanguann JTTS tahap ketiga ini akan menghubungkan daerah Kisaran-Rantauprapat-Dumai-Pangkalanbrandan-Langsa-Lhokseumawe-Sigli sepanjang 650 kilometer.

Sedangkan pembangunan JTTS tahap kedua akan menghubungkan Betung-Jambi-Rengat-Pekanbaru.

Permintaan ini disampaikan Musa dalam Rapat Koordinasi Regional I Penguatan Kontribusi Daerah dalam Penuntasan Pembangunan JTTS di Hotel Adimulia Medan, Senin (25/4/2022).

Baca juga: Mudik Jakarta-Medan lewat Tol Trans-Sumatera? Ini Rincian Tarifnya

Menurut Musa, pengerjaan JTTS tahap ketiga ini harus dilakukan lebih awal karena Provinsi Sumut merupakan penyangga provinsi sekitarnya. Apalagi ruas jalan ini akan tersambung hingga Dumai, sehingga bisa menarik perhatian investor. 

"Saya minta pengerjaan JTTS tahap ketiga bisa dimajukan menjadi tahap kedua. Perencanaan ini memang belum ada kepastian soal anggaran. Tapi kalau kita bisa menjual hal spesial pasti investor akan tertarik dan akhirnya membantu pembangunan jalan tol ini," jelas Musa. 

Menurut Musa, pembangunan JTTS tahap ketiga juga akan membantu pemerintah mewujudkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Seimangkei sebagai pelabuhan terbesar di Pulau Sumatera. 

Sementara itu, Asdep Strategi dan Kebijakan Percepatan Investasi Kemko Marves Ferry Akbar Pasaribu mendorong provinsi di Sumatera lebih kuat dalam menyuarakan harapannya.

Provinsi di Sumatera  dinilai harus lebih lantang bersuara agar pembangunan JTTS ini bisa dilakukan.

Baca juga: H-8 Lebaran, Penyeberangan dari Sumatera ke Jawa Masih Sepi

 

Namun demikian, berikan juga opsi pembiayaan yang bisa dijalankan pemerintah, karena jika hanya andalkan APBN saja tidak mungkin. Mekanisme paling memungkinkan adalah kombinasi pemerintah dengan swasta.

"Harus ada kombinasi dengan pihak lokal, BUMN, non BUMN atau internasional. Makanya dkami undang Konjen Jepang dan Singapura agar mereka melihat dan siapa tahu tertarik untuk berinvestasi," ujarn Ferry. 

Kemenko Marves membuat empat tahapan dalam pembangunan JTTS. Tahap pertama bagian satu sudah beroperasi. Sementara itu, bagian kedua sedang dalam pengerjaan hingga target operasionalnya selesai tahun depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com