Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian PUPR Siapkan Posko Mudik di Jalur Pansela, Ini Lokasinya

Kompas.com - 25/04/2022, 13:53 WIB
Ardiansyah Fadli,
Masya Famely Ruhulessin

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyiapkan sejumlah posko mudik di Jalur Lintas Pantai Selatan (Pansela) Jawa pada mudik Lebaran 2022.

Pansela dijadikan sebagai jalur alternatif para pemudik tahun ini selain Lintas Pantai Utara (Pantura) dan Lintas Tengah Pulau Jawa.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan persiapan mudik Lebaran 2022 harus lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Terlebih tahun ini, antusiasme pemudik sangat tinggi setelah tidak bisa mudik selama dua tahun akibat Pandemi Covid.

Baca juga: Jalan Mulus hingga Panorama Alam Jadi Kelebihan Jalur Mudik via Pansela

"Salah satu persiapannya adalah Lintas Pansela ini bisa menjadi alternatif bagi para pemudik, sehingga beban lalu lintas terbagi dan tidak menumpuk di Lintas Pantura dan Lintas Tengah Jawa," kata Basuki dalam keterangannya, Senin (25/04/2022). 

Selain kondisi jalan yang sudah bagus, pemudik juga bisa sekaligus menikmati pemandangan di sepanjang jalur Pansela yang melewati banyak tempat lokasi wisata pantai. 

Sementara itu, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY Wida Nurfaida mengatakan di Pansela wilayah Jateng-DIY telah disiapkan empat Posko Siaga Mudik Sapta Taruna.

Masing-masing sebanyak dua posko di wilayah Jateng tepatnya di Jalan Daendels, Sawah, Depokrejo, Kabupaten Purworejo dan di Ruas Giriwoyo–Glonggong (KM.77+550).

Sementara di DIY terdapat di Ruas Tepus-Jerukwudel Kabupaten Gunung Kidul dan Ruas Samas-Girijati Kabupaten Bantul.

"Posko tersebut akan menyediakan informasi tentang Pansela, dan fasilitas untuk istirahat seperti toilet dan mushala. Posko ini juga untuk antisipasi jika ada kejadian bencana yang siap koordinasi dengan Posko Kepolisian, dan Kementerian Perhubungan juga," kata Wida.

Selain itu, Wida juga telah mengecek kesiapan Penerangan Jalan Umum (PJU) dari Jladri ke arah Yogyakarta untuk memastikan keamanan para pengendara.  

"Ada spot tertentu yang tidak ada PJU, kita pasang patok lalu lintas atau delineator pengaman, guardrail/pagar pengaman jalan, dan stiker pantul (reflektor)," ujarnya.

Baca juga: Pemudik, Jalur Pansela Cocok Jadi Alternatif Tujuan Jateng dan Jatim

BBPJN Jateng-DIY juga sudah mengecek ketersedian SPBU di Pansela, dimana ada 4 SPBU  besar dan beberapa SPBU mini.

"Tempat istirahat juga sudah kita survei. Banyak juga sekarang tempat kuliner dan wisata pantai  yang buka," tutur Wida.

Untuk diketahui, jalur Pansela di Jateng-DIY memiliki panjang 332,91 Km. Sampai September 2021 sudah terbangun 165,13 Km di Jateng dan 92,81 Km di DIY. Sehingga masih tersisa untuk di Jateng itu 47,4 Km dan di DIY 27,57 Km.

“Jadi secara progres gabungan 80 persen sudah terbangun dan sementara sisanya ada yang sedang dalam masa konstruksi. Kalau ada yang belum tersambung,sifatnya tidak buntu. Kami akan alihkan dan sambungkan dengan jalan nasional dan kabupaten," tambah Wida. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com