Sudah Tahu Risiko Tidur di Atas Kasur Tanpa Seprai?

KOMPAS.com – Pernahkah Anda tidur di atas kasur tanpa seprai? Sebagian orang terpaksa melakukan ini lantaran seprai yang dimiliki sedang dicuci.

Namun, tahukah Anda bahwa tidur di atas kasur tanpa seprai bisa menimbulkan risiko kesehatan?

Dilansir dari Kompas.com, Senin (21/3/2022), hal ini disebabkan karena hampir semua orang berkeringat saat tidur.

Sedangkan salah satu fungsi seprai adalah untuk melindungi kasur agar tidak terkena keringat, kotoran, tungai dan debu.

Pada kasur tanpa seprai, keringat akan menyerap langsung ke kasur dan bisa menyebabkan bakteri hingga alergen berkembang biak.

Baca juga: Kapan Harus Mengganti Kasur Lama dengan yang Baru?

SHUTTERSTOCK/ANNASHOU Ilustrasi tungau debu.

Selain itu, kasur tanpa seprai akan membuatnya cepat bau akibat keringat yang terserap ke dalamnya.

Paparan aroma tidak sedap tersebut bahkan bisa menyebabkan mual, batuk, pusing hingga muncul berbagai masalah pernapasan.

Lebih lanjut, seprai diketahui didesain dengan hasil permukaan yang lembut dan nyaman saat digunakan untuk tidur, sementara permukaan kasur biasanya cukup kasar untuk kulit.

Oleh karenanya, penting untuk menggunakan seprai demi memperoleh kenyamanan dan memperbaiki kualitas tidur.

Baca juga: Basmi Tungau dan Debu di Kasur Anda dengan 5 Langkah Mudah

Pada umumnya, kasur memiliki masa pakai sekitar 10 tahun dan idealnya harus diganti ketika kasur mengalami perubahan bentuk atau sudah tak lagi nyaman digunakan.

Akan tetapi, masa pakai kasur dapat diperpendek dengan kebiasaan buruk tidur di atas kasur tanpa seprai.

Paparan keringat, kulit mati, kotoran dan elemen lain yang tak terhalang oleh seprai diketahui bisa menyebabkan keausan signifikan pada kasur.