Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tamu Asing Tak Lagi Jadi Andalan Hotel Berbintang di Jakarta

Kompas.com - 16/02/2022, 18:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran para tamu asing di hotel-hotel berbintang Jakarta telah berubah secara signifikan selama lima tahun terakhir.

Jumlahnya berfluktuasi dari tahun ke tahun namun mengalami penurunan drastis sejak terjadinya pandemi Covid-19 pada tahun 2019.

Hal tersebut disampaikan Hotel Portfolio Strategy & Asset Management Professional Ross Wood yang dikutip Kompas.com, Rabu (16/2/2022).

Pada tahun 2016, tamu asing menyumbang 21 persen dari total tamu yang datang. Namun jumlah tersebut merosot hingga 12 persen pada tahun 2019.

Baca juga: Lima Hotel Mewah Tertinggi di Indonesia, Nomor 1 Milik Ganda-Martua Sitorus

“Sejak awal pandemi Covid-19, tamu asing hanya menyumbang sekitar 4 persen dari total tamu yang menginap di hotel-hotel berbintang,” ujar Ross.

Kondisi ini sangat berbanding terbalik dengan apa yang terjadi pada tahun 2018 dan 2019, di mana 51 persen dari semua tamu di hotel bintang 5 adalah tamu asing.

Sementara di hotel bintang 4, tahun 2018 dan 2019, menurut Ross, tamu asing menyumbang sekitar 20 persen dari total tamu.

Hotel bintang 3 hampir sepenuhnya bergantung pada pasar domestik. Pada tahun 2018 dan 2019, hanya 7 persen tamu di segmen hotel yang merupakan tamu asing.

“Sejak awal pandemi, hanya 2 persen tamu saja dari luar negeri yang tercatat menginap di hotel bintang 3 di Jakarta,” jelasnya.

Penurunan bertahap dalam pangsa tamu asing di hotel berbintang kemungkinan akan berlanjut karena pasar domestik terus tumbuh secara signifikan.

Namun pandemi merupakan penyebab yang menyebabkan pasar domestik Indonesia bisa lebih berkembang terutama untuk hotel-hotel di Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com