KOMPAS.com – Kasus demam berdarah dengue (DBD) dilaporkan meningkat di berbagai wilayah Indonesia. Bahkan tidak sedikit pasien dinyatakan meninggal dunia karena penyakit ini.
Oleh karenanya, memastikan rumah terbebas dari nyamuk merupakan salah satu langkah bijak yang bisa dilakukan untuk melindungi diri sendiri dan keluar.
Melansir Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), Selasa (25/1/2022), untuk mengontrol jumlah nyamuk di rumah, langkah sederhananya adalah dengan memastikan tidak ada genangan air yang bisa menjadi tempat nyamuk bertelur.
Sekali seminggu, kosongkan dan bersihkan semua barang yang mampu menampung air, seperti ban, ember, kolam, mainan, tempat mandi burung, piring pot bunga atau tempat sampah. Hal ini dikarenakan nyamuk akan bertelur di dekat air.
Baca juga: Ini Dia 6 Tanaman yang Ampuh Basmi Nyamuk Seketika
Selanjutnya, tutup rapat wadah penyimpanan air atau gunakan wire mesh dengan lubang yang lebih kecil agar nyamuk tidak bisa masuk ke dalam untuk bertelur.
Anda juga bisa menggunakan larvasida untuk mengolah air dalam wadah besar yang tidak akan digunakan untuk minum dan tidak dapat ditutup atau dibuang.
Sementara itu, untuk menghilangkan nyamuk dari dalam rumah, pasang tirai pada jendela dan pintu.
Atau jika memungkinkan, pengguna air conditioner bisa sangat membantu menghilangkan nyamuk dari dalam rumah.
Pada umumnya, nyamuk menyukai tempat-tempat gelap dan lembap, seperti di bawah wastafel, di lemari, di bawah furnitur atau di ruang cuci.
Pastikan ruangan tersebut selalu bersih dan sebisa mungkin untuk menjaganya agar tetap kering.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.