JAKARTA, KOMPAS.com - International Finance Corporation (IFC) memperluas jalinan kemitraan dengan enam universitas di Indonesia.
Keenam universitas tersebut yakni, Universitas Trisakti, Universitas Sebelas Maret (UNS), Universitas Brawijaya, Universitas Pembangunan Jaya, Unika Atma Jaya Yogyakarta, serta Universitas Widya Kartika.
Kerja sama yang dilaksanakan antara keduanya terkait dengan program Design for Greater Efficiency (DfGE).
Tujuannya, untuk memberikan panduan bagi calon arsitek yang saaat ini masih menjadi mahasiswa maupun profesional muda dalam membangun dan mengembangkan desain bangunan disertai efisiensi sumber daya.
Country Manager IFC untuk Indonesia dan Timor Leste Azam Khan mengatakan, dengan kerja sama ini, IFC dapat mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan standar keberlanjutan profesional muda.
Mereka nantinya diharapkan dapat membawa sektor konstruksi Indonesia ke jalur rendah karbon untuk kepentingan masyarakat dan lingkungan.
Baca juga: Gedung IFC Tower 2 Jakarta Dapat Kucuran Kredit Rp 1,06 Triliun
“Kami sangat terhormat mendapatkan dukungan dan komitmen dari universitas-universitas ini untuk melatih generasi baru spesialis bangunan hijau,” ujar Azam dikutip dari siaran pers, Selasa (11/1/2022).
Perlu diketahui, bangunan hijau dapat berfungsi sebagai solusi berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur negara yang terus meningkat, serta ketahanannya terhadap perubahan iklim.
Namun, kurangnya tenaga profesional yang terampil tetap menjadi salah satu rintangan terbesar untuk meningkatkan bangunan hijau di negara-negara berkembang.
Menanggapi hal ini, Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Trisakti Dr. Ir. A Hadi Prabowo MT mengatakan, DfGE dari IFC ini merupakan program yang tepat bagi para mahasiswa untuk mempraktikkan desain hijau.
Hadi berharap, hal ini dapat meningkatkan peran mahasiswa sebagai pemimpin masa depan dalam urbanisasi berkelanjutan.
“Sebagai institusi pendidikan, Universitas Trisakti perlu meningkatkan kesadaran dan meningkatkan penyerapan praktik bangunan hijau di kalangan mahasiswa,” tutur dia.
Adapun program ini mencakup berbagai topik, dari standar bangunan hijau, manajemen, hingga alat evaluasi desain.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.