Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kian Dekat, Begini Progres Peralihan Dana FLPP dari PPDPP ke BP Tapera

Kompas.com - 03/12/2021, 07:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Proses peralihan dana bantuan pembiayaan perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan perumahaan (FLPP) kian dekat.

Peralihan dari Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) ke Badan Pengelolaan Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) akan dimulai tahun 2022.

"Secara garis besar, kami sudah menyiapkan semuanya. BP Tapera pun sepakat bahwa tidak ada layanan yang terganggu. Mari kita bersama-sama mengawal, bersabar, dan koreksi bersama," ujar Direktur Utama PPDPP Arief Sabaruddin, dikutip dari laman PPDPP, Kamis (2/12/2021).

Pada 30 November lalu, PPDPP telah menyelesaikan review dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) terhadap seluruh dana FLPP yang telah dialokasikan dalam APBN.

Baca juga: BP Tapera Perluas Pemupukan Dana Tapera pada KIK Pendapatan Tetap

Dana ini ada pada pos pembiayaan investasi untuk PPDPP dan telah dicairkan sejak tahun anggaran 2010 sampai dengan APBN tahun pelaksanaan pengalihan ini.

Dalam dua minggu ke depan, PPDPP juga akan menyusun laporan keuangan penutup sebagai tugas dan wewenang Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) PPDPP.

Menindaklanjuti hal tersebut, PPDPP juga telah menyiapkan dokumen Perjanjian Tripartit dalam rangka penyaluran FLPP antara PPDPP, Bank Pelaksana Penyalur FLPP, dan BP Tapera.

Sehingga ketika nanti status Operator Investasi Pemerintah (OIP) telah dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan, maka perjanjian Tripartit dapat langsung dilaksanakan.

Saat ini, PPDPP juga telah menyelesaikan seluruh berkas Berita Acara Serah Terima (BAST) terkait Tata Kelola, Aset dan SDM.

Hal ini sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 1187/KPTS/M/2021 tentang Pengalihan Fungsi Pengelolaan Dana FLPP pada PPDPP kepada BP Tapera.

Keputusan tersebut mencantumkan pengalihan fungsi dalam peralihan FLPP ke BP Tapera yang meliputi Sistem Tata Kelola, Sumber Daya Manusia (Pegawai Profesional/Non-Aparatur Sipil Negara), dan seluruh aset utama pendukung langsung layanan FLPP.

Aset ini adalah aset utama pendukung langsung layanan FLPP berupa aset berwujud dan aset tidak berwujud (teknologi informasi).

Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana BP Tapera Ariev Baginda Siregar menjelaskan, pihaknya merupakan penerima mandat OIP untuk menyalurkan FLPP.

Sehingga pada tahun 2022 mendatang BP Tapera dapat menyalurkan FLPP bagi masyarakat umum.

Sedangkan bagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS) dapat menggunakan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).

"Komitmen kami adalah peralihannya plug and play, apapun yang pengembang hadapi proses sehari-harinya ya sama saja dengan yang kemarin," imbuh Ariev Baginda.

Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Perumahan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR Haryo Bekti Martoyoedo menambahkan, konsep plug and play ini diharapkan tidak akan mengganggu layanan yang selama ini telah diterapkan di PPDPP.

"Pencapaian PPDPP yang selama ini diperoleh harusnya juga dapat dilakukan oleh BP Tapera ke depan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jepara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Ini 147 Bangunan di Sulbar yang Beres Direkonstruksi Pasca Gempa

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banjarnegara: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Banjar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sukabumi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Surat Edaran Prototipe Rumah Sederhana Segera Terbit

Berita
Segudang Keuntungan Gunakan Wastafel 'Stainless Steel' di Dapur

Segudang Keuntungan Gunakan Wastafel "Stainless Steel" di Dapur

Tips
Lima Tahun ke Depan, Pertumbuhan 'Crazy Rich' Indonesia Lampaui Dunia

Lima Tahun ke Depan, Pertumbuhan "Crazy Rich" Indonesia Lampaui Dunia

Berita
Incar Mahasiswa dan Turis, Winland Tawarkan Hunian Rp 300 Juta di Malang

Incar Mahasiswa dan Turis, Winland Tawarkan Hunian Rp 300 Juta di Malang

Apartemen
Mulai Tahun Ini, Tarif Sewa Gedung Kantor di Jakarta Naik 3 Persen

Mulai Tahun Ini, Tarif Sewa Gedung Kantor di Jakarta Naik 3 Persen

Perkantoran
186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi

186.000 Hektar Hutan Adat di Tapanuli Utara dan Luwu Utara Diregistrasi

Berita
4,39 Juta Orang Naik Kereta Selama 22 Hari Angkutan Lebaran 2024

4,39 Juta Orang Naik Kereta Selama 22 Hari Angkutan Lebaran 2024

Berita
Ditarget Tuntas Oktober, Ini Progres Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo

Ditarget Tuntas Oktober, Ini Progres Bendungan Bolango Ulu di Gorontalo

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cianjur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Cianjur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bandung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bandung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com