Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/11/2021, 07:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penjualan rumah pribadi baru di Singapura pada bulan Oktober, meningkat 9 persen (909 unit) dari bulan sebelumnya. Ini terjadi setelah terjadi penurunan dua bulanan berturut-turut.

Berdasarkan data Urban Redevelopment Authority (URA), bila dibandingkan dengan penjualan rumah baru di bulan Oktober tahun lalu (YoY), maka tahun ini penjualan rumah baru melonjak 39 persen.

Ini berarti pengembang di Singapura berhasil menjual 10.918 unit rumah. Jumlah ini melebihi volume penjualan tahun 2020, yang hanya mencatatakan penjualan sebanyak 9.982 unit. 

Hal tersebut disampaikan Kepala Riset layanan real estate komersial CBRE wilayah Asia Tenggara, Tricia Song. Namun jumlah tersebut belum termasuk penjualan kondomium ekskulif.

Song mencatat bahwa penjualan pengembang bulan Oktober relatif merata di tiga segmen pasar.

Pada segemen Out Central Region (OCR) menyumbang 38,2 persen dari total penjualan, sedangkan Core Central Region (CCR) dan Rest Central Region (RCR) keduanya menyumbang 30,9 persen penjualan.

Penjualan produk Jervois Mansion yang menjadi produk properti terlaris berkontribusi pada peningkatan penjualan CCR pada bulan Oktober setelah kinerja yang meredup dalam beberapa bulan terakhir.

“Karena stok unit yang tidak terjual yang tersedia di proyek pasar massal berkurang, pangsa pasar penjualan CCR baru di pasar primer akan meningkat ke depan,” kata Song.

Parc Greenwich adalah proyek terlaris kedua di bulan Oktober, diikuti oleh produk Normanton Park, Dairy Farm Residences dan The Jovell.

Ke depan, CBRE mengharapkan penjualan rumah baru di bulan November dan Desember tetap bertahan karena banyaknya proyek-proyek baru yang akan hadir.

Proyek yang diharapkan akan diluncurkan pada bulan November termasuk 219 unit Commodore di Canberra Drive dan 696 unit CanningHill Piers.

“Seiring semakin banyak negara yang ditambahkan ke dalam program Jalur Perjalanan Vaksinasi Singapura (VTL), penjualan pengembang, terutama di CCR bisa kembali naik karena permintaan asing,” kata Song.

CBRE mengharapkan penjualan pengembang baru untuk tahun 2022 mendatang bisa berkisar antara 11.000 dan 12.000 unit.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com