Anda Wajib Tahu, Jenis dan Kegunaan Spons Pencuci Piring

JAKARTA, KOMPAS.com - Spons merupakan peralatan wajib yang ada di dapur. Tanpa spons, Anda tidak mencuci piring dan membersihkan perabotan rumah tangga lain. 

Jenis spons pun beragam, mulai dari bahannya, bentuknya, serta ukuran.

Selain dibuat dari bahan yang beragam, masing-masing spons pembersih juga memiliki kegunaan berbeda.

Baca juga: Studi Terbaru: Memanaskan Spons Tidak Efektif Bunuh Bakteri

Kebersihan spons juga perlu diperhatikan agar terhindar dari berkembang biaknya bakteri karena tidak diganti atau dipakai terlalu lama.

Berikut jenis-jenis spons beserta fungsinya:

1. Spons polyurethane 

Bahan polyurethane mempunyai tekstur yang lentur dan fleksibel. Bahan ini bersifat membal dan bisa kembali ke bentuk semula ketika ditekan.

Spons polyurethane mempunyai lubang-lubang halus sehingga mudah menghasilkan busa yang banyak.

Spons ini mempunyai dua sisi, satu sisinya adalah polyurethane yang halus, sedangkan sisi lainnya dilapisi spons yang kasar.

Umumnya spons ini banyak digunakan untuk membersihkan peralatan makan atau masak, karena memiliki dua sisi yang berbeda .

2. Spons selulosa

Spons ini diklaim memiliki daya serapnya yang tinggi karena terbuat dari selat alami yang sama seperti pulp.

Memiliki tekstur halus saat basah, tidak menyebabkan goresan pada perabotan yang berbahan stainless steel.

Spons ini termasuk ramah lingkungan, tidak dapat menimbulkan gas beracun ketika terbakar.

Spons selulosa dapat dimanfaatkan sebagai spons cuci piring, perabotan dapur yang berbahan dari kayu melainkan juga untuk membersihkan area dapur yang basah.