Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyek Perumahan KSO Jepang dan Indonesia Laku Terjual

Kompas.com - 07/10/2021, 20:13 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pakuan Tbk (Vasanta Group) yang menggandeng raksasa Jepang Mitsubishi Corporation meraup penjualan maksimal dari klaster pertama The Grove, di Shila at Sawangan.

Dari total 201 unit, hanya menyisakan 5 unit sejak dilansir pada Juni 2021.

Padahal, harga yang dipatok tidak termasuk murah untuk ukuran kawasan Sawangan, Depok, yakni serentang Rp 1,3 miliar hingga Rp 3,4 miliar.

Proyek ini baru saja dimulai konstruksinya pada Kamis (07/10/2021).

Chief Marketing Officer Shila at Sawangan Denny Asalim mengatakan The Grove mengungkapkan, para pembeli merupakan konsumen yang berdomisili di Jakarta Selatan, Depok, Bekasi, dan beberapa wilayah lainnya.

"Namun, pembeli dari Jakarta Selatan mendominasi," ucap Denny menjawab Kompas.com.

Baca juga: Gaji Pas-pasan Bukan Satu-Satunya Alasan Milenial Belum Punya Rumah

Mereka yang membeli unit-unit The Grove adalah keluarga dan profesional muda dengan memanfaatkan fasilitas KPR sebanyak 50 persen.

Sementara yang membayar secara kontan 15 persen, dan tunai bertahap 35 persen.

Hal ini menunjukkan bahwa pasar perumahan mulai membaik, untuk tidak dikatakan pulih pasca Covid-19.

Denny menargetkan pembangunan hunian tersebut dapat selesai dan diserahterimakan pada Desember 2022.

"Kami targetkan serah terima itu di Desember 2022 atau lebih cepat sembilan bulan dari yang dijanjikan kepada konsumen," ujarnya.

Shila at Sawangan merupakan salah satu proyek kemitraan strategis kedua antara Vasanta Group dan Mitsubishi Corporation.

Baca juga: Jakarta Tak Lagi Jadi Impian Orang Cari Rumah

Denny berharap, hadirnya proyek ini dapat berkontribusi dalam menyediakan konsep perumahan yang berkualitas dan inovatif serta fasilitas yang lengkap di kawasan tersebut.

Direktur PT Diamond Development Indonesia (PT DDI) yang merupakan anak perusahaan Mitsubishi Corporation di Indonesia Yusuke Onodera menambahkan, Shila at Sawangan menawarkan beragam fasilitas dan kemudahan akses untuk menunjang kebutuhan konsumennya. 

Fasilitas tersebut di antaranya area olahraga dan kawasan komersial yang terdiri dari ruang terbuka komersial seluas 2,5 hektar, serta shopping street sepanjang satu kilometer dengan arsitektur Eropa.

"Selain itu tersedia juga jalur pedestrian selebar enam meter. Para penghuni dan masyarakat Indonesia serta wisatawan asing akan memiliki akses ke fasilitas kota mandiri baru ini," ucap Yusuke. 

Selanjutnya, proyek ini juga akan dilengkapi dengan fasilitas pasar modern yang dapat mendukung kebutuhan penghuni.  

"Karena di area sekitar belum terdapat pasar modern. Pengembang Shila at Sawangan sangat memikirkan kebutuhan penghuninya dan pasar modern ini adalah salah satu detail yang diperhatikan oleh pengembang," tuntas Yusuke.

Catatan redaksi: Artikel ini telah mengalami penyuntingan ulang pada judul dan isi. Narasumber Direktur PT Pakuan Tbk Denny Asalim melayangkan surat permohonan koreksi yang ditandatanganinya pada Jumat (8/10/2021) dan dikirimkan melalui email pada pukul 18:02:37 WIB.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com