Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Paviliun dan Ragam Fungsinya

Kompas.com - 28/09/2021, 10:30 WIB
Suhaiela Bahfein,
Audrey Aulivia Wiranto,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, Kompas.com - Salah satu jejak bangunan peninggalan Pemerintah Kolonial Belanda adalah karya arsitektur.

Karya arsitektur yang masih ada hingga kini adalah bangunan paviliun. Struktur ini merupakan rumah berukuran lebih kecil yang letaknya terpisah atau berada di samping bangunan utama.

Biasanya, paviliun dibangun pemilik rumah untuk berbagai keperluan seperti tempat menyalurkan hobi. 

Lebih dari itu, fungsi terpenting dari paviliun adalah area berteduh, tempat nongkrong, kafe, teater, acara, pameran, bekerja, dan masih banyak lagi.

Awalnya, paviliun menjadi istilah desain arsitektur rumah sakit pada pertengahan abad ke-19 yang diperuntukkan sebagai blok atau bangunan terpisah atau semi-terpisah di kompleks fasilitas publik tersebut.

Paviliun juga didefisinikan dengan istilah PAPHE (Pavilion Hospital) atau "Rumah Sakit Paviliun" dalam arti luas untuk sebuah bangunan yang berdiri independen.

Artinya, bangunan ini terhubung satu sama lain hanya melalui galeri terbuka, terlepas di mana letaknya.

Rumah sakit tipe paviliun pertama adalah Royal Herbert di Shooters Hill Eltham, Inggris, merupakan rumah sakit militer, telah dibuka 11 Januari 1865.

Royal Herbert ini dirancang berdasarkan prinsip-prinsip yang direkomendasikan oleh pelopor perawat modern Florence Nightingale.

Baca juga: Sederet Fungsi dan Kegunaan Bale Bengong

Hal yang sama dijumpai di beberapa rumah sakit pemerintah di Indonesia yaitu keberadaan paviliun digunakan sebagai ruang rawat inap pasien.

Umumnya, paviliun diberi nama-nama bunga yang populer di tanah air seperti "paviliun melati".

Paviliun dengan bangunan luas biasanya dilengkapi ruang tamu, teras dengan lanskap, serta fasilitas lain sebagai status kelas pasien dan keluarganya.

Seni membangun paviliun sangatlah beragam, mulai dari struktur ringan sementara atau semi-permanen yang digunakan di taman dan tempat rekreasi.

Meskipun ada banyak variasi, tipe dasarnya adalah ruang taman besar, ringan, lapang dengan atap yang menjulang tinggi menyerupai kanopi.

Contoh struktur ringan sementara adalah pembangunan tenda super-besar untuk kegiatan tertentu.

Sementara paviliun taman, sebagian besar terbuat dari marmer, ada juga dari berbagai bahan lainnya.

Pada arsitektur Perancis, paviliun dapat ditempatkan secara simetris di blok bangunan utama atau ujung luar sayap dan memanjang dari kedua sisi bangunan.

Paviliun pun juga diartikan sebagai tenda, gazebo, bandstand, kanopi, pergola, rumah musim panas, serasah, bangunan penutup, maupun kios.

Pembangunan paviliun pun biasanya dibatasi dengan ukuran panjang dan tinggi, tergantung peraturan yang ada di wilayah rumah Anda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com