JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam beberapa tahun terakhir, desain bergaya rustic cukup populer di kalangan masyarakat.
Gaya ini didefinisikan sebagai gaya desain yang kuno, tradisional dan banyak menggunakan elemen-elemenn alami.
Desain seperti ini dapat Anda temukan di rumah-rumah pertanian di Eropa. Rustic merupakan kebalikan dari desain bergaya modern.
Jadi desain rustic sangat mengutamaan bahan-bahan yang berasal dari bumi. Mulai dari Kayu asli yang belum diproses, batu, dan batu bata asli.
Baca juga: Bosan dengan Gaya Modern? Yuk, Intip Desain Rustic Berikut!
Dalam aplikasinya, desain rustic banyak menggunakan warna-warna hangat dan netral seperti krem, putih, cokelat, dan abu-abu.
Bila Anda ingin medekorasi hunian Anda menggunakan desain rustic, berikut beberapa elemen utama yang harus Anda sematkan di hunian seperti dikutip dari The Spruce.
Penggunaan Kayu Asli
Jangan takut untuk memilih potongan-potongan kayu yang sedikit lapuk atau usang karena inilah yang memperkuat desain rustic.
Namun, poles kayu-kayu tersebut dengan cairan anti rayap dan anti air, agar kayu bisa bertahan lama.
Memiliki Tekstur
Misalnya menggunakan kayu dengan tekstur yang kasar atau karpet yang terbuat dari material goni dan kulit binatang.
Perapian buatan dari batu bata jga merupakan elemen dekorasi yang kerap ditemukan di rumah-rumah bergaya rustic.
Namun untuk menambah perapian, sesuaikanlah dengan desain rumah secara keseluruhan.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.