Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia, Pengutang Kedua Terbesar AIIB Setelah India

Kompas.com - 10/09/2021, 07:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Vice President & Chief Administration Officer Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) Luky Eko Wuryanto mengungkapkan, Indonesia menjadi penikmat pinjaman kedua terbesar dengan total 2,89 miliar dolar AS atau setara Rp 41,3 triliun.

"Indonesia itu adalah penikmat pinjaman kedua terbesar setelah India dari AIIB," kata Luky dalam diskusi virtual Hutama Karya Academy, Kamis (09/09/2021).

Menurut Luky, pengutang terbesar pertama di AIIB adalah India dengan total nilai sebesar 5,85 miliar dolar AS atau Rp 83,4 triliun.

"India memang jauh memiliki banyak project yang mungkin karena kesiapan mereka juga lebih baik dari kita," jelas dia.

Baca juga: Booming Infrastruktur di Indonesia Bikin Utang BUMN Meningkat

Luky menjelaskan, besarnya pinjaman yang diberikan, karena AIIB memandang Indonesia termasuk negara yang sangat potensial.

Secara statistik masih banyak yang dapat dikembangkan dari Indonesia untuk bisa mendapatkan pinjaman yang jauh lebih besar.

"Kita termasuk negara yang dipandang sangat potensial dan tentunya melihat dari statistik tersebut masih banyak yang bisa diupayakan dari Indonesia kalau memang berminat meminjam dari AIIB," tutur Luky.

Dari total dana yang diperoleh Indonesia hingga Agustus 2021, sebesar Rp 21,3 triliun merupakan pinjaman untuk penanganan Covid-19 dan Rp 19,9 triliun lainnya untuk pembangunan proyek infrastruktur.

Baca juga: LMAN: Kebutuhan Dana Lahan Tol Yogya-Bawen Telah Dikoordinasikan

"Jadi, ada proyek yang sifatnya jangka pendek seperti penanganan Covid-19, dan jangka panjang seperti pembangunan infrastruktur yang sudah mengikat perjanjian bantuan dengan AIIB," terang Luky.

Adapun peminjam terbesar ketiga dan keempat yaitu Bangladesh dan Turki yang memperoleh pinjaman AIIB sebesar masing-masing 2,38 miliar dolar AS atau sekitar Rp 34 triliun

Luky mengungkapkan total pinjaman yang telah diberikan AIIB hingga saat ini untuk berbagai negara adalah sebesar 27.52 miliar dolar AS atau setara Rp 392,3 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com